Contoh Surat Permohonan Pelimpahan Haji
Berikut adalah contoh surat permohonan pelimpahan haji yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Kepala Kantor Kementerian Agama
Kabupaten/Kota [Nama Kabupaten/Kota]
Perihal: Permohonan Pelimpahan Kuota Haji
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
- Nama : [Nama Lengkap]
- NIK : [Nomor Induk Kependudukan]
- Alamat : [Alamat Lengkap]
- Nomor Telepon : [Nomor Telepon]
Dengan ini mengajukan permohonan pelimpahan kuota haji atas nama [Nama Calon Jemaah Haji] dengan nomor porsi [Nomor Porsi Haji].
Alasan permohonan pelimpahan kuota haji:
[Sebutkan alasan permohonan pelimpahan kuota haji secara detail dan jelas. Misalnya, karena alasan kesehatan, usia lanjut, atau alasan keluarga yang mendesak].
Sebagai bukti bahwa saya berhak untuk menerima kuota haji yang dilimpahkan, saya lampirkan surat pernyataan dan dokumen pendukung lainnya, yaitu:
- Surat pernyataan dari [Nama Calon Jemaah Haji] yang menyatakan bahwa beliau melimpahkan kuotanya kepada saya.
- [Dokumen pendukung lainnya, seperti surat keterangan dokter, surat pernyataan keluarga, dll.]
Demikian surat permohonan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan atas perhatian serta pertimbangan Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Lengkap]
[Tanda Tangan]
[Stempel]
Catatan:
- Silahkan sesuaikan isi surat dengan kondisi dan kebutuhan Anda.
- Lampirkan dokumen pendukung yang diperlukan.
- Pastikan semua data yang Anda masukkan dalam surat sudah benar dan akurat.
- Surat permohonan pelimpahan kuota haji dapat diajukan kepada Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota setempat.
Informasi Tambahan:
- Proses pelimpahan kuota haji diatur dalam peraturan dan ketentuan Kementerian Agama.
- Pastikan Anda memahami peraturan dan ketentuan yang berlaku sebelum mengajukan permohonan.
- Anda dapat menghubungi Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota setempat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang proses pelimpahan kuota haji.