Contoh Surat Pernyataan Pembagian Warisan Rumah
Surat pernyataan pembagian warisan rumah merupakan dokumen penting yang diperlukan untuk mencatat kesepakatan pembagian warisan berupa rumah antara ahli waris. Berikut contoh surat pernyataan pembagian warisan rumah yang bisa Anda jadikan referensi:
SURAT PERNYATAAN PEMBAGIAN WARISAN RUMAH
Yang bertanda tangan di bawah ini:
-
Nama: [Nama Ahli Waris 1] Alamat: [Alamat Ahli Waris 1] Nomor Identitas: [Nomor Identitas Ahli Waris 1]
-
Nama: [Nama Ahli Waris 2] Alamat: [Alamat Ahli Waris 2] Nomor Identitas: [Nomor Identitas Ahli Waris 2]
... dan seterusnya, jika ada ahli waris lainnya.
Dengan ini menyatakan bahwa:
-
Kami adalah ahli waris sah dari almarhum/almarhumah [Nama Almarhum/Almarhumah], yang meninggal dunia pada tanggal [Tanggal Kematian].
-
Almarhum/Almarhumah meninggalkan warisan berupa sebuah rumah yang beralamat di [Alamat Rumah].
-
Atas dasar musyawarah mufakat dan kesepakatan bersama, kami sepakat untuk membagi warisan rumah tersebut sebagai berikut:
- [Nama Ahli Waris 1]: [Bagian Rumah yang Diterima]
- [Nama Ahli Waris 2]: [Bagian Rumah yang Diterima] ... dan seterusnya, jika ada ahli waris lainnya.
-
Kami menyatakan bahwa pembagian warisan ini telah kami setujui dan tidak ada paksaan dari pihak manapun.
-
Surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya dan tanpa adanya unsur paksaan atau tekanan dari pihak manapun.
Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Dibuat di: [Tempat], pada tanggal [Tanggal]
Para Ahli Waris,
[Tanda Tangan dan Nama Lengkap]
[Tanda Tangan dan Nama Lengkap]
[Tanda Tangan dan Nama Lengkap]
... dan seterusnya, jika ada ahli waris lainnya.
Catatan:
- Surat pernyataan ini sebaiknya dibuat di atas kertas bermaterai.
- Disarankan untuk meminta pengesahan dari pejabat yang berwenang (seperti kepala desa/lurah atau notaris) untuk memperkuat keabsahan surat pernyataan.
- Surat pernyataan ini dapat digunakan sebagai dasar dalam proses balik nama sertifikat rumah atas nama masing-masing ahli waris yang telah ditentukan.
- Konsultasikan dengan pihak yang berkompeten seperti notaris atau pengacara untuk mendapatkan informasi dan bantuan lebih lanjut dalam proses pembagian warisan.
Penting:
Contoh surat pernyataan ini hanyalah sebagai panduan. Setiap kasus pembagian warisan memiliki kondisi yang berbeda. Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan notaris atau pengacara untuk mendapatkan surat pernyataan yang sesuai dengan kondisi Anda dan meminimalisir risiko hukum di kemudian hari.
