Contoh Surat Pernyataan Persetujuan Istri
Surat pernyataan persetujuan istri merupakan dokumen penting yang diperlukan dalam berbagai keperluan, seperti:
- Kredit Bank: Untuk mendapatkan pinjaman atau kredit, bank biasanya mensyaratkan persetujuan istri sebagai jaminan.
- Perjalanan ke Luar Negeri: Bagi suami yang ingin bepergian ke luar negeri, persetujuan istri dapat menjadi syarat yang diminta oleh pihak imigrasi.
- Penjualan Aset: Jika seorang suami ingin menjual aset milik bersama, maka persetujuan istri menjadi wajib.
- Pindah Rumah: Pindah rumah yang dilakukan oleh suami juga memerlukan persetujuan istri, terutama jika rumah tersebut merupakan aset milik bersama.
Berikut adalah contoh surat pernyataan persetujuan istri yang dapat Anda gunakan:
Surat Pernyataan Persetujuan Istri
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Istri] Tempat Tanggal Lahir : [Tempat Lahir Istri], [Tanggal Lahir Istri] Alamat : [Alamat Istri] No. KTP : [Nomor KTP Istri]
Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa saya menyetujui [Sebutkan maksud dan tujuan surat pernyataan, misalnya: permohonan kredit atas nama suami saya, [Nama Suami] di Bank [Nama Bank] atau perjalanan suami saya, [Nama Suami], ke luar negeri]
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan tanpa ada paksaan dari pihak manapun.
[Kota], [Tanggal]
[Tanda Tangan Istri]
[Nama Tercetak Istri]
Catatan:
- Anda dapat memodifikasi contoh surat di atas sesuai dengan kebutuhan dan maksud dari surat pernyataan.
- Pastikan Anda mencantumkan informasi yang lengkap dan benar.
- Sertakan tanda tangan dan nama tercetak istri di atas surat pernyataan.
- Anda juga bisa menambahkan stempel dari kepala desa atau kelurahan jika diperlukan.
Penting:
- Pastikan Anda memahami isi dan makna dari surat pernyataan yang Anda tanda tangani.
- Konsultasikan dengan pihak terkait (misalnya, bank, imigrasi, atau notaris) untuk memastikan format dan persyaratan yang tepat.
- Pastikan Anda mendapatkan salinan surat pernyataan yang telah ditandatangani sebagai bukti.