Contoh Surat Pernyataan Pinjam Nama Doc

3 min read Oct 28, 2024
Contoh Surat Pernyataan Pinjam Nama Doc

Contoh Surat Pernyataan Pinjam Nama

Berikut adalah contoh surat pernyataan pinjam nama yang dapat digunakan sebagai acuan:

SURAT PERNYATAAN PINJAM NAMA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : [Nama Peminjam] Alamat : [Alamat Peminjam] No. Identitas : [Nomor Identitas Peminjam]

Dengan ini menyatakan bahwa:

  1. Saya meminjamkan nama saya kepada [Nama Pihak yang Dipinjamkan] untuk keperluan [Keperluan Peminjaman Nama].
  2. Saya bertanggung jawab penuh atas segala tindakan dan kewajiban yang dilakukan oleh [Nama Pihak yang Dipinjamkan] atas nama saya.
  3. Saya memahami bahwa peminjaman nama ini dapat berakibat hukum dan saya siap menanggung segala risiko yang mungkin timbul.
  4. Saya tidak akan menuntut atau menggugat [Nama Pihak yang Dipinjamkan] atas segala kerugian yang saya alami akibat peminjaman nama ini.

Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk digunakan sebagaimana mestinya.

[Tempat], [Tanggal]

[Nama Peminjam]

[Tanda Tangan Peminjam]

Catatan:

  • Nama Peminjam: Isi dengan nama lengkap peminjam nama.
  • Alamat Peminjam: Isi dengan alamat lengkap peminjam nama.
  • No. Identitas: Isi dengan nomor identitas peminjam nama (KTP, SIM, dll.).
  • Nama Pihak yang Dipinjamkan: Isi dengan nama lengkap pihak yang meminjam nama.
  • Keperluan Peminjaman Nama: Jelaskan secara detail keperluan peminjaman nama (misalnya, untuk pengajuan kredit, pendaftaran bisnis, dll.).

Hal-hal yang perlu diperhatikan:

  • Kesepakatan: Pastikan kedua belah pihak telah memahami dan menyetujui isi surat pernyataan.
  • Klarifikasi: Jelaskan secara detail konsekuensi yang mungkin timbul akibat peminjaman nama.
  • Bukti: Simpan surat pernyataan ini sebagai bukti legal dan aman.
  • Konsultasi: Jika Anda ragu, konsultasikan dengan lawyer atau notaris untuk memastikan keabsahan dan legalitas surat pernyataan.

Penting untuk diingat bahwa peminjaman nama dapat berisiko dan berpotensi menimbulkan masalah hukum. Pastikan Anda benar-benar memahami konsekuensi dari tindakan ini sebelum membuat keputusan.