Contoh Surat Bantahan Kenaikan Cukai Taksiran
Perihal: Bantahan Kenaikan Cukai Taksiran Tahun [Tahun]
Kepada Yth. [Jabatan] [Nama Instansi] [Alamat Instansi]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami [Nama Pemohon] dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) [Nomor NPWP] menyatakan keberatan atas kenaikan cukai taksiran yang tertera pada Surat Ketetapan Pajak (SKP) Nomor [Nomor SKP] tertanggal [Tanggal SKP].
Alasan keberatan kami adalah:
- [Sebutkan poin-poin alasan keberatan secara detail dan jelas, seperti:
- Kesalahan dalam perhitungan nilai objek pajak:
- Kenaikan nilai objek pajak yang tidak sesuai dengan kondisi objek pajak:
- Kesalahan dalam penerapan peraturan perundang-undangan terkait cukai:
- Bukti-bukti pendukung yang menunjukkan bahwa kenaikan cukai tidak tepat]
Kami lampirkan dokumen sebagai berikut:
- [Daftar dokumen yang dilampirkan sebagai bukti pendukung bantahan]
Berdasarkan alasan dan bukti-bukti yang kami lampirkan, kami memohon agar [Nama Instansi] dapat mempertimbangkan dan menyatakan kenaikan cukai taksiran tersebut tidak sah. Kami juga memohon agar [Nama Instansi] dapat melakukan peninjauan kembali atas SKP yang telah diterbitkan.
Demikian surat keberatan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pemohon]
[Nomor Telepon]
[Alamat Email]
Catatan:
- Isi surat bantahan harus disesuaikan dengan situasi dan kondisi masing-masing pemohon.
- Sebaiknya lampirkan bukti-bukti yang kuat untuk mendukung bantahan.
- Konsultasikan dengan konsultan pajak atau ahli hukum untuk mendapatkan panduan yang lebih detail.
- Pastikan surat bantahan diajukan dalam waktu yang ditentukan oleh peraturan perundang-undangan.
