Contoh Surat Bisnis yang Baik dan Benar
Surat bisnis merupakan salah satu media komunikasi tertulis yang penting dalam dunia bisnis. Melalui surat bisnis, perusahaan dapat menyampaikan informasi, permintaan, atau penawaran kepada pihak lain. Agar pesan tersampaikan dengan jelas dan efektif, surat bisnis harus ditulis dengan baik dan benar.
Berikut adalah contoh surat bisnis yang baik dan benar, beserta penjelasannya:
Contoh Surat Bisnis: Permintaan Penawaran
[Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan] [Nomor Telepon] [Email Perusahaan]
[Tanggal]
Kepada Yth. [Nama Perusahaan Penerima] [Alamat Perusahaan Penerima]
Perihal: Permintaan Penawaran
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami [Nama Perusahaan] ingin mengajukan permintaan penawaran untuk [barang/jasa yang diinginkan].
Kami membutuhkan [jumlah] [barang/jasa] dengan spesifikasi sebagai berikut:
- [Spesifikasi 1]
- [Spesifikasi 2]
- [Spesifikasi 3]
Kami mohon Bapak/Ibu dapat memberikan penawaran terbaik beserta rinciannya, termasuk:
- Harga per unit
- Total biaya
- Waktu pengiriman
- Syarat dan ketentuan pembayaran
Kami berharap dapat menerima penawaran Bapak/Ibu paling lambat [tanggal].
Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama dan Jabatan]
Penjelasan:
- Kop Surat: Berisi informasi identitas perusahaan pengirim, seperti nama perusahaan, alamat, nomor telepon, dan email.
- Tanggal: Menunjukkan kapan surat ditulis.
- Perihal: Menjelaskan secara singkat tentang isi surat.
- Salam Pembuka: Biasanya menggunakan "Kepada Yth." diikuti dengan nama perusahaan penerima dan alamatnya.
- Isi Surat: Berisi inti pesan yang ingin disampaikan, disusun secara jelas dan mudah dipahami.
- Salam Penutup: Biasanya menggunakan "Hormat kami" atau "Salam hormat".
- Nama dan Jabatan: Mencantumkan nama dan jabatan penulis surat.
Tips Menulis Surat Bisnis:
- Formal dan Profesional: Bahasa yang digunakan formal dan profesional, hindari penggunaan bahasa gaul atau slang.
- Singkat dan Padat: Sampaikan informasi secara singkat dan padat, hindari penggunaan kalimat yang bertele-tele.
- Jelas dan Mudah Dipahami: Gunakan kalimat yang mudah dipahami dan hindari penggunaan istilah yang sulit.
- Tulis dengan Benar: Perhatikan tata bahasa, ejaan, dan tanda baca.
- Rapi dan Tertata: Susun surat dengan rapi dan tertata, dengan menggunakan margin yang cukup.
- Hindari Kesalahan Ketik: Periksa kembali surat sebelum dikirim untuk menghindari kesalahan ketik.
Kesimpulan:
Surat bisnis yang baik dan benar dapat membantu perusahaan dalam membangun hubungan yang baik dengan klien dan mitra bisnis. Pastikan untuk memperhatikan elemen-elemen penting dalam surat bisnis dan mengikuti tips penulisan agar pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik.
