Contoh Surat Dakwaan Penganiayaan

3 min read Aug 30, 2024
Contoh Surat Dakwaan Penganiayaan

Contoh Surat Dakwaan Penganiayaan

Berikut ini adalah contoh surat dakwaan penganiayaan yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

Surat Dakwaan

Nomor: ... Tanggal: ...

Perihal: Dakwaan

Kepada: Yth. Ketua Pengadilan Negeri ... di tempat

Dengan hormat,

Dengan surat ini, kami, Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri ..., mengajukan dakwaan terhadap Terdakwa:

Nama Terdakwa: ... Tempat dan Tanggal Lahir: ... Pekerjaan: ... Alamat: ...

Tentang: Perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa yang diduga telah melanggar Pasal ... KUHP tentang Penganiayaan.

Dasar Dakwaan:

  1. Surat Tanda Terima Laporan Polisi Nomor ... tanggal ...
  2. Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Tersangka, saksi, dan ahli
  3. Hasil Visum et repertum
  4. Barang Bukti yang disita

Uraian Perbuatan:

Terdakwa pada tanggal ... di tempat ... telah melakukan tindak pidana penganiayaan dengan cara [jelaskan cara penganiayaan yang dilakukan, contoh: memukul, menendang, mencekik, dll] terhadap korban [sebut nama korban] sehingga mengakibatkan [jelaskan akibat dari penganiayaan, contoh: luka berat, memar, patah tulang, dll].

Bukti-bukti yang Diajukan:

  1. Surat Tanda Terima Laporan Polisi
  2. Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Tersangka, saksi, dan ahli
  3. Hasil Visum et repertum
  4. Barang Bukti yang disita

**Atas dasar uraian di atas, Jaksa Penuntut Umum mendakwa Terdakwa dengan Pasal ... KUHP.

Demikian Surat Dakwaan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Hormat Kami,

Jaksa Penuntut Umum

Kejaksaan Negeri ...

Catatan:

  • Contoh surat dakwaan ini hanya merupakan contoh.
  • Isi surat dakwaan harus disesuaikan dengan fakta dan bukti-bukti yang ada dalam kasus penganiayaan yang terjadi.
  • Pastikan Anda menggunakan bahasa hukum yang tepat dan format surat dakwaan yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
  • Untuk kasus penganiayaan, terdapat beberapa pasal dalam KUHP yang dapat diterapkan, seperti Pasal 351, Pasal 352, dan Pasal 353.
  • Konsultasikan dengan seorang pengacara atau ahli hukum untuk mendapatkan bantuan dan arahan yang lebih spesifik mengenai kasus penganiayaan yang sedang Anda hadapi.