Contoh Surat Keberatan

3 min read Sep 08, 2024
Contoh Surat Keberatan

Contoh Surat Keberatan

Surat keberatan adalah surat resmi yang diajukan kepada pihak terkait untuk menyatakan ketidaksetujuan atau keberatan terhadap suatu keputusan, tindakan, atau pernyataan. Surat ini harus ditulis dengan jelas, ringkas, dan profesional, serta disertai dengan bukti-bukti yang mendukung argumen keberatan.

Berikut contoh surat keberatan yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:

Contoh Surat Keberatan 1:

Kepada Yth.

Bapak/Ibu [Nama Pihak Penerima]

[Jabatan Pihak Penerima]

[Instansi/Lembaga Pihak Penerima]

di Tempat

Perihal: Keberatan Terhadap [Perihal Keberatan]

Dengan hormat,

Melalui surat ini, saya [Nama Pengirim], dengan Nomor Identitas [Nomor Identitas], ingin menyampaikan keberatan saya terhadap [Uraian Keberatan].

[Uraian Alasan Keberatan]

[Uraian Bukti-bukti yang Mendukung Alasan Keberatan]

Sehubungan dengan hal tersebut, saya mohon agar [Permintaan dalam Surat Keberatan].

Demikian surat keberatan ini saya sampaikan. Atas perhatian dan pertimbangan Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Nama Pengirim]

[Tanda Tangan]

[Nama Jelas]

Contoh Surat Keberatan 2:

Kepada Yth.

[Nama Pihak Penerima]

[Jabatan Pihak Penerima]

[Instansi/Lembaga Pihak Penerima]

di Tempat

Perihal: Keberatan Terhadap [Perihal Keberatan]

Nomor Surat: [Nomor Surat]

Tanggal: [Tanggal Surat]

Lampiran: [Lampiran]

Dengan hormat,

Sehubungan dengan [Uraian Perihal Keberatan], dengan ini kami sampaikan keberatan kami terhadap [Uraian Keberatan].

[Uraian Alasan Keberatan]

[Uraian Bukti-bukti yang Mendukung Alasan Keberatan]

Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon agar [Permintaan dalam Surat Keberatan].

Demikian surat keberatan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan pertimbangan Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama Instansi/Lembaga]

[Tanda Tangan]

[Nama Jelas]

[Jabatan]

Catatan:

  • Pastikan surat Anda ditulis dengan bahasa yang sopan dan profesional.
  • Jelaskan alasan keberatan Anda dengan jelas dan ringkas.
  • Sertakan bukti-bukti yang mendukung argumen Anda.
  • Tentukan tindakan yang Anda harapkan dari pihak penerima.
  • Simpan salinan surat keberatan Anda.

Penting untuk diingat bahwa surat keberatan harus diajukan sesuai dengan prosedur yang berlaku di instansi/lembaga terkait.

Semoga contoh surat keberatan ini bermanfaat bagi Anda.