Contoh Surat Kuasa Advokat Perkara Pidana

3 min read Sep 17, 2024
Contoh Surat Kuasa Advokat Perkara Pidana

Contoh Surat Kuasa Advokat Perkara Pidana

Berikut adalah contoh surat kuasa advokat perkara pidana yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

SURAT KUASA

Nomor : .../SK/ADV/.../

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : [Nama Pemberi Kuasa] Alamat : [Alamat Pemberi Kuasa] Nomor KTP : [Nomor KTP Pemberi Kuasa]

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri, selanjutnya disebut sebagai Pemberi Kuasa,

Memberikan Kuasa kepada:

Nama : [Nama Advokat] Alamat : [Alamat Kantor Advokat] Nomor Telepon : [Nomor Telepon Advokat]

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama dirinya sendiri, selanjutnya disebut sebagai Penerima Kuasa,

Untuk mewakili dan bertindak atas nama Pemberi Kuasa dalam perkara pidana dengan nomor perkara : .../Pid.Sus/.../

**Yang diajukan di : ** [Nama Pengadilan]

**Perihal : ** [Perihal Perkara]

Dengan kewenangan sebagai berikut:

  • Melakukan semua tindakan hukum yang diperlukan untuk kepentingan Pemberi Kuasa dalam perkara tersebut di atas, baik di dalam maupun di luar sidang.
  • Menerima surat-surat dan pemberitahuan dari pihak Pengadilan atau pihak lain yang berkaitan dengan perkara tersebut.
  • Mengajukan surat-surat, bukti, dan keterangan yang diperlukan.
  • Membuat perjanjian, memberikan pernyataan, dan melakukan tindakan hukum lainnya yang dianggap perlu untuk kepentingan Pemberi Kuasa.
  • Meminta bantuan pihak ketiga, baik perorangan maupun badan hukum, untuk kepentingan Pemberi Kuasa.
  • Menerima uang dan/atau barang atas nama Pemberi Kuasa.
  • Melakukan hal-hal lain yang diperlukan untuk kepentingan Pemberi Kuasa.

Pemberi Kuasa menjamin bahwa:

  • Surat Kuasa ini dibuat dengan sebenarnya dan tidak mengandung unsur paksaan.
  • Pemberi Kuasa tidak memberikan kuasa yang sama kepada pihak lain.
  • Pemberi Kuasa bertanggung jawab atas kebenaran semua data dan informasi yang diberikan kepada Penerima Kuasa.

**Demikian Surat Kuasa ini dibuat dan ditandatangani di ** [Kota] pada tanggal [Tanggal]

Pemberi Kuasa,

[Tanda Tangan]

[Nama Terang]

Penerima Kuasa,

[Tanda Tangan]

[Nama Terang]

Catatan:

  • Surat kuasa ini harus ditandatangani di hadapan saksi yang diketahui oleh kedua belah pihak.
  • Surat kuasa ini harus dilegalisir oleh pejabat yang berwenang.
  • Isi surat kuasa dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kesepakatan antara Pemberi Kuasa dan Penerima Kuasa.

Perlu diingat bahwa contoh surat kuasa ini hanyalah panduan. Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan advokat untuk mendapatkan bantuan dalam membuat surat kuasa yang sesuai dengan kebutuhan Anda.