Contoh Surat Pelimpahan Kuasa Penuh

4 min read Oct 04, 2024
Contoh Surat Pelimpahan Kuasa Penuh

Contoh Surat Pelimpahan Kuasa Penuh

Surat pelimpahan kuasa penuh merupakan dokumen penting yang memberikan wewenang kepada seseorang (kuasa) untuk bertindak atas nama orang lain (pemberi kuasa) dalam berbagai hal. Berikut adalah contoh surat pelimpahan kuasa penuh yang bisa Anda gunakan sebagai referensi:

Contoh Surat Pelimpahan Kuasa Penuh

SURAT PELIMPAHAN KUASA

Nomor: [Nomor Surat]

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : [Nama Pemberi Kuasa] Alamat : [Alamat Pemberi Kuasa] No. KTP : [Nomor KTP Pemberi Kuasa]

Dengan ini memberikan kuasa penuh kepada:

Nama : [Nama Penerima Kuasa] Alamat : [Alamat Penerima Kuasa] No. KTP : [Nomor KTP Penerima Kuasa]

Untuk dan atas nama saya bertindak dalam hal:

  • [Sebutkan hal yang dilimpahkan, contoh: Penjualan aset, Pengurusan dokumen, dll.]
  • [Sebutkan hal yang dilimpahkan, contoh: Pengambilan uang, Melakukan transaksi, dll.]

Dengan kewenangan sebagai berikut:

  • [Sebutkan kewenangan yang diberikan, contoh: Menandatangani dokumen, Melakukan pembayaran, dll.]
  • [Sebutkan kewenangan yang diberikan, contoh: Mengambil keputusan, Melakukan perundingan, dll.]

Surat kuasa ini berlaku sejak tanggal [Tanggal] sampai dengan [Tanggal] dan dapat diperpanjang atau dibatalkan sewaktu-waktu dengan surat tertulis.

Demikian surat kuasa ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Hormat kami,

[Tanda Tangan Pemberi Kuasa]

[Nama Terang Pemberi Kuasa]

[Cap Jempol Pemberi Kuasa]

Saksi:

1. [Nama Saksi 1]

2. [Nama Saksi 2]

Catatan:

  • Silakan isi bagian yang di dalam kurung siku dengan informasi yang sesuai.
  • Anda dapat menambahkan atau mengurangi kewenangan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan.
  • Anda dapat memperjelas hal-hal yang dilimpahkan dengan memberikan contoh-contoh konkret.
  • Surat kuasa ini sebaiknya dibuat rangkap dua, ditandatangani oleh pemberi kuasa dan penerima kuasa, serta disaksikan oleh dua orang saksi.

Hal-hal yang perlu dipertimbangkan:

  • Jelas dan spesifik: Pastikan isi surat kuasa jelas dan spesifik mengenai hal yang dilimpahkan dan kewenangan yang diberikan.
  • Wewenang: Pastikan kewenangan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan dan tidak melampaui batas hukum.
  • Masa berlaku: Tentukan masa berlaku surat kuasa dengan jelas.
  • Pembatalan: Tentukan mekanisme pembatalan surat kuasa jika diperlukan.
  • Saksi: Siapkan dua orang saksi yang dapat dipercaya untuk menyaksikan penandatanganan surat kuasa.

Penting:

  • Konsultasikan dengan profesional: Sebaiknya konsultasikan dengan notaris atau lawyer sebelum membuat surat kuasa penuh untuk memastikan surat kuasa yang dibuat sudah sesuai dengan hukum dan kebutuhan Anda.

Semoga contoh surat pelimpahan kuasa penuh ini bermanfaat bagi Anda.