Contoh Surat Penambahan Tenaga Kerja
Surat penambahan tenaga kerja merupakan surat resmi yang digunakan perusahaan untuk meminta persetujuan kepada instansi terkait, seperti Dinas Tenaga Kerja, untuk menambah jumlah tenaga kerja di perusahaan. Surat ini umumnya diajukan ketika perusahaan mengalami peningkatan jumlah produksi, perluasan usaha, atau kebutuhan lain yang membutuhkan tambahan tenaga kerja.
Berikut adalah contoh surat penambahan tenaga kerja yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
[Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan] [Nomor Telepon] [Email Perusahaan]
[Tanggal]
Perihal: Permohonan Penambahan Tenaga Kerja
Kepada Yth. **[Jabatan] ** [Instansi Terkait] [Alamat Instansi]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami, [Nama Perusahaan], yang beralamat di [Alamat Perusahaan], memohon persetujuan Bapak/Ibu untuk menambah jumlah tenaga kerja di perusahaan kami.
Berikut alasan penambahan tenaga kerja:
- [Uraikan secara singkat alasan penambahan tenaga kerja. Misalnya: Peningkatan jumlah produksi, perluasan usaha, dan sebagainya]
- [Sebutkan jumlah tenaga kerja yang ingin ditambahkan]
- [Jelaskan jenis pekerjaan dan kualifikasi yang dibutuhkan]
Kami melampirkan dokumen-dokumen berikut ini untuk mendukung permohonan kami:
- [Daftar dokumen pendukung, contoh: Salinan surat izin usaha, laporan produksi, dan sebagainya]
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan persetujuan Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama dan Jabatan] [Stempel Perusahaan]
Catatan:
- Silahkan sesuaikan isi surat dengan kebutuhan dan kondisi perusahaan Anda.
- Pastikan surat ditulis dengan bahasa yang formal dan mudah dipahami.
- Jangan lupa untuk mencantumkan tanggal dan lampiran.
- Sertakan tanda tangan dan stempel perusahaan.
Tips:
- Jelaskan secara detail alasan penambahan tenaga kerja agar mudah dipahami.
- Sebutkan kualifikasi dan jenis pekerjaan yang dibutuhkan dengan jelas.
- Lampirkan dokumen pendukung yang relevan untuk memperkuat permohonan Anda.
Semoga contoh surat ini bermanfaat!
