Contoh Surat Penangguhan Penahanan Kejaksaan
Surat penangguhan penahanan adalah surat resmi yang diajukan oleh pihak tersangka atau penjamin kepada Kejaksaan Negeri untuk meminta penangguhan penahanan terhadap tersangka yang sedang dalam proses penyidikan. Surat ini berisi permohonan agar tersangka tidak ditahan selama proses penyidikan berlangsung dan dijamin oleh pihak penjamin.
Berikut adalah contoh surat penangguhan penahanan:
SURAT PENANGGUHAN PENAHANAN
Nomor : ... /... /... /...
Perihal : Permohonan Penangguhan Penahanan
Kepada Yth. Kepala Kejaksaan Negeri ... Di ...
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ... Jabatan : ... Alamat : ... Nomor Telepon : ...
Dalam hal ini bertindak selaku Penjamin/Kuasa Hukum/Keluarga dari (Nama Tersangka), dengan alamat (Alamat Tersangka), dengan Nomor Induk Kependudukan (Nomor Induk Kependudukan Tersangka), dalam perkara (Nomor Perkara) atas dugaan tindak pidana (Pasal yang Dituduhkan), dengan ini mengajukan permohonan penangguhan penahanan terhadap (Nama Tersangka).
Dasar Permohonan:
- (Alasan permohonan penangguhan penahanan)
- (Alasan permohonan penangguhan penahanan)
- (Alasan permohonan penangguhan penahanan)
Pertimbangan:
- (Alasan mengapa tersangka layak ditangguhkan penahanannya)
- (Alasan mengapa tersangka tidak akan melarikan diri)
- (Alasan mengapa tersangka tidak akan menghilangkan barang bukti)
- (Alasan mengapa tersangka tidak akan mengulangi perbuatannya)
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan, atas perhatian dan pertimbangan Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
...
(Tanda Tangan dan Nama Jelas)
Catatan:
- Isi surat dapat disesuaikan dengan kasus yang sedang dihadapi.
- Surat ini dapat diajukan oleh tersangka, penjamin, atau kuasa hukum tersangka.
- Pastikan surat ditandatangani oleh pihak yang mengajukan permohonan.
- Lampirkan dokumen pendukung seperti surat pernyataan penjamin, KTP, dan dokumen lainnya yang diperlukan.
Penting untuk diingat:
- Keputusan penangguhan penahanan sepenuhnya berada di tangan Kejaksaan Negeri.
- Kejaksaan Negeri akan mempertimbangkan berbagai faktor dalam memutuskan permohonan penangguhan penahanan, termasuk bukti-bukti yang ada, risiko melarikan diri, dan risiko menghilangkan barang bukti.
- Jika permohonan penangguhan penahanan ditolak, pihak tersangka dapat mengajukan upaya hukum lainnya, seperti banding.
Semoga contoh surat ini membantu Anda.
