Contoh Surat Penundaan Keyword
Berikut adalah contoh surat penundaan yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:
[Nama Perusahaan/Lembaga] [Alamat Perusahaan/Lembaga] [Nomor Telepon] [Email]
[Tanggal]
Kepada Yth. [Nama Penerima Surat] [Jabatan Penerima Surat] [Nama Perusahaan/Lembaga Penerima Surat] [Alamat Perusahaan/Lembaga Penerima Surat]
**Perihal: Permohonan Penundaan [Keyword]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami [Nama Perusahaan/Lembaga] memohon penundaan [Keyword] yang semula dijadwalkan pada [Tanggal] dikarenakan [alasan penundaan].
Kami memahami bahwa penundaan ini mungkin akan menimbulkan ketidaknyamanan, namun kami mohon pengertian dan kerjasamanya.
Kami berencana untuk [tindakan selanjutnya], dan kami akan segera menginformasikan perkembangannya kepada Bapak/Ibu.
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama dan Jabatan Pengirim Surat]
[Stempel Perusahaan/Lembaga]
Catatan:
- [Keyword] adalah kata kunci yang menunjukkan tujuan surat, seperti "pembayaran", "pelaksanaan proyek", "pelatihan", dll.
- [Alasan penundaan] adalah penjelasan singkat dan jelas tentang alasan penundaan.
- [Tindakan selanjutnya] adalah rencana tindakan yang akan dilakukan setelah penundaan.
Tips Menulis Surat Penundaan
- Jujur dan profesional: Jelaskan alasan penundaan dengan jelas dan jujur. Hindari bahasa yang merendahkan atau menyalahkan pihak lain.
- Singkat dan padat: Gunakan kalimat yang mudah dipahami dan hindari penggunaan kata-kata yang bertele-tele.
- Sopan dan hormat: Gunakan bahasa yang sopan dan hormat, dan jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih atas pengertian dan kerjasamanya.
- Tentukan tanggal baru: Jika memungkinkan, berikan tanggal baru untuk [Keyword] yang ditunda.
- Komunikasi yang baik: Setelah mengirimkan surat, informasikan perkembangannya secara berkala kepada pihak yang bersangkutan.
Semoga contoh surat penundaan ini membantu Anda dalam membuat surat permohonan penundaan yang efektif.