Contoh Surat Peringatan Untuk Anggota Bpd

3 min read Oct 17, 2024
Contoh Surat Peringatan Untuk Anggota Bpd

Contoh Surat Peringatan untuk Anggota BPD

Surat Peringatan (SP) adalah surat resmi yang dikeluarkan oleh lembaga atau organisasi kepada anggota yang melanggar aturan atau ketentuan yang berlaku. Dalam konteks Badan Permusyawaratan Desa (BPD), surat peringatan dapat diberikan kepada anggota BPD yang melakukan pelanggaran, seperti:

  • Tidak menghadiri rapat BPD tanpa alasan yang sah
  • Melakukan tindakan yang merugikan kepentingan desa
  • Melakukan pelanggaran kode etik BPD
  • Tidak menjalankan tugas dan kewajiban sebagai anggota BPD

Berikut contoh surat peringatan untuk anggota BPD:

SURAT PERINGATAN

Nomor: ... / ... / BPD-... / ...

Perihal: Peringatan Pelanggaran Kode Etik BPD

Kepada Yth.

Bapak/Ibu ...

Anggota BPD Desa ...

Di Tempat

Dengan hormat,

Melalui surat ini, kami sampaikan bahwa saudara/i telah melakukan pelanggaran kode etik BPD, yaitu:

  • [Sebutkan secara spesifik pelanggaran yang dilakukan]

Perbuatan saudara/i tersebut telah melanggar [Sebutkan pasal/ayat kode etik BPD yang dilanggar].

Berdasarkan hal tersebut, maka dengan ini kami berikan peringatan pertama kepada saudara/i.

Peringatan:

  1. Saudara/i wajib memperbaiki perilaku dan tindakan yang telah dilakukan.
  2. Saudara/i wajib mematuhi kode etik BPD dan menjalankan tugas dan kewajiban sebagai anggota BPD dengan baik.
  3. Apabila saudara/i mengulangi perbuatan yang sama, maka akan diberikan sanksi yang lebih berat, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Surat peringatan ini dibuat sebagai bahan pertimbangan dan sebagai tanda bahwa saudara/i telah mengetahui pelanggaran yang telah dilakukan.

Demikian surat peringatan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Ketua BPD Desa ...

[Tanda Tangan dan Nama Ketua BPD]

[Stempel BPD]

Catatan:

  • Surat Peringatan ini harus dibuat secara resmi dan ditandatangani oleh Ketua BPD.
  • Surat Peringatan ini harus diberikan kepada anggota BPD yang bersangkutan secara langsung atau melalui surat resmi.
  • Isi surat peringatan harus jelas, singkat, dan padat, serta disertai dengan bukti pelanggaran yang dilakukan.
  • Dalam membuat surat peringatan, sebaiknya dipertimbangkan dengan matang dan objektif.

Penting:

Contoh surat peringatan ini hanya sebagai panduan. Anda dapat menyesuaikannya dengan situasi dan kondisi yang terjadi di desa Anda. Pastikan untuk mengikuti peraturan dan ketentuan yang berlaku di desa Anda.