Contoh Surat Perjanjian Kerjasama Pariwisata
Surat Perjanjian Kerjasama Pariwisata ini dibuat dan ditandatangani di [Kota] pada tanggal [Tanggal] oleh dan antara:
Pihak Pertama:
- Nama: [Nama Pihak Pertama]
- Alamat: [Alamat Pihak Pertama]
- Diwakili oleh: [Jabatan dan Nama], selanjutnya disebut "Pihak Pertama"
Pihak Kedua:
- Nama: [Nama Pihak Kedua]
- Alamat: [Alamat Pihak Kedua]
- Diwakili oleh: [Jabatan dan Nama], selanjutnya disebut "Pihak Kedua"
Pasal 1: Tujuan dan Ruang Lingkup Kerjasama
1.1. Kerjasama ini bertujuan untuk [Sebutkan Tujuan Kerjasama secara spesifik].
1.2. Ruang lingkup kerjasama meliputi: * [Sebutkan ruang lingkup kerjasama secara spesifik, contoh: Promosi Paket Wisata] * [Sebutkan ruang lingkup kerjasama secara spesifik, contoh: Pengembangan Destinasi Wisata] * [Sebutkan ruang lingkup kerjasama secara spesifik, contoh: Pelatihan SDM Pariwisata]
Pasal 2: Kewajiban Pihak Pertama
2.1. [Sebutkan Kewajiban Pihak Pertama secara spesifik, contoh: Menyediakan Paket Wisata dengan harga khusus] 2.2. [Sebutkan Kewajiban Pihak Pertama secara spesifik, contoh: Menyediakan fasilitas akomodasi dan transportasi] 2.3. [Sebutkan Kewajiban Pihak Pertama secara spesifik, contoh: Memberikan pelatihan kepada karyawan Pihak Kedua]
Pasal 3: Kewajiban Pihak Kedua
3.1. [Sebutkan Kewajiban Pihak Kedua secara spesifik, contoh: Menyediakan layanan marketing dan promosi] 3.2. [Sebutkan Kewajiban Pihak Kedua secara spesifik, contoh: Menyediakan data dan informasi tentang potensi wisata] 3.3. [Sebutkan Kewajiban Pihak Kedua secara spesifik, contoh: Memfasilitasi kunjungan Pihak Pertama ke destinasi wisata]
Pasal 4: Masa Berlaku Perjanjian
4.1. Perjanjian kerjasama ini berlaku selama [Lama Perjanjian].
Pasal 5: Sengketa
5.1. Segala sengketa yang timbul dari perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat antara kedua belah pihak.
5.2. Jika musyawarah tidak mencapai kesepakatan, maka sengketa akan diselesaikan melalui [Sebutkan mekanisme penyelesaian sengketa, contoh: Pengadilan Negeri] di [Kota/Kabupaten].
Pasal 6: Hal-Hal Lain
6.1. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing pihak menerima satu eksemplar yang mempunyai kekuatan hukum yang sama.
6.2. Segala perubahan dan/atau penambahan atas perjanjian ini harus dibuat secara tertulis dan ditandatangani oleh kedua belah pihak.
Dibuat di: [Kota] Pada tanggal: [Tanggal]
Pihak Pertama:
[Nama dan Jabatan]
[Tanda Tangan]
Pihak Kedua:
[Nama dan Jabatan]
[Tanda Tangan]
Catatan:
- Teks di atas adalah contoh surat perjanjian kerjasama pariwisata.
- Anda perlu mengganti teks yang ada di dalam tanda kurung [ ] dengan informasi yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
- Pastikan Anda berkonsultasi dengan lawyer untuk mendapatkan legal advice sebelum menandatangani perjanjian ini.
Semoga informasi ini bermanfaat.