Contoh Surat Perjanjian Kerjasama Transportasi
Berikut ini contoh surat perjanjian kerjasama transportasi yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:
SURAT PERJANJIAN KERJASAMA TRANSPORTASI
Nomor:
Tanggal:
ANTARA:
[Nama Perusahaan A], yang berkedudukan di [Alamat Perusahaan A], selanjutnya disebut "PIHAK PERTAMA", yang bertindak untuk dan atas nama perusahaan berdasarkan [Surat Keputusan/Akta Pendirian Perusahaan A], dan diwakili oleh [Nama dan Jabatan Perwakilan Perusahaan A], yang bertindak berdasarkan [Surat Kuasa/Surat Tugas],
DENGAN:
[Nama Perusahaan B], yang berkedudukan di [Alamat Perusahaan B], selanjutnya disebut "PIHAK KEDUA", yang bertindak untuk dan atas nama perusahaan berdasarkan [Surat Keputusan/Akta Pendirian Perusahaan B], dan diwakili oleh [Nama dan Jabatan Perwakilan Perusahaan B], yang bertindak berdasarkan [Surat Kuasa/Surat Tugas],
MENYATAKAN BAHWA:
PASAL 1
Tujuan Perjanjian
Perjanjian ini dibuat untuk mengatur hubungan kerjasama antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua dalam bidang transportasi [jenis transportasi, misal: barang/penumpang], dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
PASAL 2
Ruang Lingkup Kerjasama
Ruang lingkup kerjasama meliputi:
- [Uraikan jenis layanan transportasi yang akan dikerjasamakan, contoh: Pengangkutan barang dari [lokasi awal] ke [lokasi tujuan] dengan menggunakan kendaraan [jenis kendaraan], Pengantaran penumpang dari [lokasi awal] ke [lokasi tujuan] dengan menggunakan armada [jenis armada], dll]
- [Uraikan hal-hal lain yang terkait dengan layanan transportasi, contoh: Jenis barang yang diangkut, jumlah armada yang digunakan, jadwal pengangkutan, dll]
PASAL 3
Kewajiban Pihak Pertama
Pihak Pertama berkewajiban untuk:
- [Uraikan kewajiban Pihak Pertama, contoh: Menyediakan armada transportasi yang sesuai dengan kebutuhan, Menjamin kondisi armada dalam keadaan prima dan layak jalan, Menentukan rute dan jadwal pengangkutan, Menyediakan tenaga pengemudi yang profesional dan berpengalaman, Mengasuransikan armada transportasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku, Melakukan perawatan dan pemeliharaan armada secara berkala, Melaporkan kepada Pihak Kedua terkait kendala yang terjadi dalam pelaksanaan kerjasama, dll]
PASAL 4
Kewajiban Pihak Kedua
Pihak Kedua berkewajiban untuk:
- [Uraikan kewajiban Pihak Kedua, contoh: Membayar biaya transportasi sesuai dengan perjanjian, Menyediakan informasi dan data terkait kebutuhan transportasi, Menjamin keamanan dan kelancaran proses pengangkutan, Melaporkan kepada Pihak Pertama terkait kendala yang terjadi dalam pelaksanaan kerjasama, dll]
PASAL 5
Biaya dan Pembayaran
- [Uraikan ketentuan biaya dan pembayaran, contoh: Tarif transportasi, jangka waktu pembayaran, metode pembayaran, dll]
- [Uraikan mekanisme pembayaran, contoh: Pihak Kedua melakukan pembayaran kepada Pihak Pertama melalui transfer bank ke rekening [nomor rekening bank], dll]
PASAL 6
Jangka Waktu Perjanjian
Perjanjian ini berlaku selama [masa berlaku perjanjian] terhitung sejak tanggal penandatanganan, dan dapat diperpanjang atas kesepakatan kedua belah pihak.
PASAL 7
Penyelesaian Sengketa
Segala sengketa yang timbul akibat pelaksanaan perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat antara Pihak Pertama dan Pihak Kedua. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka sengketa akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku di Indonesia.
PASAL 8
Ketentuan Lain
- [Uraikan ketentuan lain yang diperlukan, contoh: Kerahasiaan informasi, perubahan perjanjian, dll]
PASAL 9
Penutup
Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing bermaterai cukup dan mempunyai kekuatan hukum yang sama, untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di: [Tempat]
Pada Tanggal: [Tanggal]
PIHAK PERTAMA
[Nama Perusahaan A]
[Nama dan Jabatan Perwakilan Perusahaan A]
PIHAK KEDUA
[Nama Perusahaan B]
[Nama dan Jabatan Perwakilan Perusahaan B]
Catatan:
- Contoh surat perjanjian ini hanya sebagai panduan dan perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan kesepakatan kedua belah pihak.
- Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli hukum untuk memastikan keabsahan dan kelengkapan perjanjian kerjasama transportasi.
- Jangan lupa untuk mencantumkan nomor dan tanggal surat perjanjian, nama dan alamat perusahaan, nama dan jabatan perwakilan perusahaan, serta tanda tangan dan stempel perusahaan.
Semoga contoh surat perjanjian kerjasama transportasi ini bermanfaat!
