Contoh Surat Perjanjian Sewa Beli Alat Berat
Berikut ini contoh surat perjanjian sewa beli alat berat yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
SURAT PERJANJIAN SEWA BELI ALAT BERAT
Nomor : ...../...../.....
Tanggal : .....
Pada hari ini, ....., tanggal ..... bulan ..... tahun ....., bertempat di ....., telah disepakati perjanjian sewa beli alat berat oleh dan antara :
Pihak Pertama :
Nama : ..... Alamat : ..... No. Telp : ..... (Selanjutya disebut "PIHAK PERTAMA")
Pihak Kedua :
Nama : ..... Alamat : ..... No. Telp : ..... (Selanjutya disebut "PIHAK KEDUA")
Pasal 1
Pengertian
Dalam perjanjian ini, yang dimaksud dengan :
- Alat Berat adalah ..... (sebutkan jenis alat berat yang disewakan, merek, tahun produksi, dll.)
- Harga Sewa adalah ..... (sebutkan harga sewa per hari/minggu/bulan, termasuk atau tidak termasuk biaya operasional)
- Uang Muka adalah ..... (sebutkan jumlah uang muka yang harus dibayarkan)
- Masa Sewa adalah ..... (sebutkan lama waktu masa sewa, dimulai dari tanggal ..... sampai tanggal .....)
- Cicilan adalah ..... (sebutkan jumlah dan jangka waktu pembayaran cicilan)
Pasal 2
Pokok Perjanjian
PIHAK PERTAMA menyewakan dan PIHAK KEDUA menyewa alat berat yang disebutkan di atas dengan ketentuan sebagai berikut :
- PIHAK PERTAMA menyerahkan alat berat kepada PIHAK KEDUA dalam keadaan baik dan siap pakai.
- PIHAK KEDUA wajib membayar uang muka sebesar ..... kepada PIHAK PERTAMA sebagai tanda jadi dan bukti keseriusan dalam perjanjian ini.
- PIHAK KEDUA wajib membayar cicilan setiap ..... sebesar ..... kepada PIHAK PERTAMA.
- PIHAK KEDUA bertanggung jawab penuh atas kerusakan atau kehilangan alat berat selama masa sewa, kecuali kerusakan yang disebabkan oleh kesalahan PIHAK PERTAMA.
- PIHAK KEDUA berhak untuk membeli alat berat setelah masa sewa berakhir dengan membayar seluruh sisa harga alat berat.
Pasal 3
Kewajiban PIHAK PERTAMA
- PIHAK PERTAMA wajib menyerahkan alat berat kepada PIHAK KEDUA dalam keadaan baik dan siap pakai.
- PIHAK PERTAMA bertanggung jawab atas kerusakan atau kehilangan alat berat yang disebabkan oleh kesalahan PIHAK PERTAMA.
Pasal 4
Kewajiban PIHAK KEDUA
- PIHAK KEDUA wajib membayar uang muka dan cicilan sesuai dengan ketentuan dalam perjanjian ini.
- PIHAK KEDUA wajib menggunakan alat berat sesuai dengan peruntukannya dan menjaga alat berat agar tetap dalam keadaan baik.
- PIHAK KEDUA bertanggung jawab atas kerusakan atau kehilangan alat berat selama masa sewa, kecuali kerusakan yang disebabkan oleh kesalahan PIHAK PERTAMA.
- PIHAK KEDUA wajib mengembalikan alat berat kepada PIHAK PERTAMA dalam keadaan baik dan siap pakai setelah masa sewa berakhir, kecuali PIHAK KEDUA memutuskan untuk membeli alat berat.
Pasal 5
Sengketa
Segala sengketa yang timbul dari perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku di Indonesia.
Pasal 6
Penutup
Perjanjian ini dibuat rangkap dua, masing-masing bermaterai cukup, dan masing-masing pihak menyimpan satu eksemplar.
PIHAK PERTAMA
(Tanda Tangan dan Cap)
PIHAK KEDUA
(Tanda Tangan dan Cap)
Catatan:
- Contoh surat ini hanya sebagai referensi dan dapat diubah sesuai dengan kebutuhan.
- Pastikan untuk mencantumkan klausul-klausul penting lainnya yang dirasa perlu, seperti klausul tentang asuransi, perawatan alat berat, dan denda keterlambatan pembayaran.
- Dianjurkan untuk berkonsultasi dengan ahli hukum untuk mendapatkan nasihat dan bantuan dalam penyusunan perjanjian sewa beli alat berat.
