Contoh Surat Perjanjian Take Over Usaha

5 min read Oct 19, 2024
Contoh Surat Perjanjian Take Over Usaha

Contoh Surat Perjanjian Take Over Usaha

Surat perjanjian take over usaha adalah dokumen penting yang mengatur proses pengalihan kepemilikan dan pengelolaan suatu usaha dari pemilik lama kepada pemilik baru. Surat ini harus dibuat dengan jelas dan detail untuk menghindari masalah di kemudian hari. Berikut contoh surat perjanjian take over usaha:

SURAT PERJANJIAN TAKE OVER USAHA

Nomor : ...

Tanggal : ...

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Nama : ... Alamat : ... Nomor Identitas : ... Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri, selanjutnya disebut sebagai "PIHAK PERTAMA"

  2. Nama : ... Alamat : ... Nomor Identitas : ... Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri, selanjutnya disebut sebagai "PIHAK KEDUA"

MENYATAKAN BAHWA:

PIHAK PERTAMA adalah pemilik usaha [Nama Usaha] yang beralamat di [Alamat Usaha] dengan bidang usaha [Bidang Usaha].

PIHAK KEDUA bermaksud untuk mengambil alih kepemilikan dan pengelolaan usaha [Nama Usaha] dari PIHAK PERTAMA.

Kedua belah pihak sepakat untuk membuat Surat Perjanjian Take Over Usaha ini dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1 : Objek Perjanjian

Objek perjanjian ini adalah [Nama Usaha] yang meliputi [Daftar aset yang dialihkan] beserta seluruh hak dan kewajiban yang melekat padanya.

Pasal 2 : Harga Perjanjian

PIHAK KEDUA setuju untuk membeli [Nama Usaha] dari PIHAK PERTAMA dengan harga [Jumlah Harga] yang dibayarkan secara [Metode Pembayaran].

Pasal 3 : Tanggal Efektif

Perjanjian ini berlaku efektif pada tanggal [Tanggal Efektif].

Pasal 4 : Kewajiban PIHAK PERTAMA

PIHAK PERTAMA wajib:

  • Menyerahkan seluruh aset [Nama Usaha] kepada PIHAK KEDUA dalam kondisi baik dan sesuai dengan daftar aset yang terlampir.
  • Memberikan semua dokumen yang terkait dengan [Nama Usaha] kepada PIHAK KEDUA.
  • Tidak melakukan aktivitas yang dapat merugikan PIHAK KEDUA dalam menjalankan [Nama Usaha].

Pasal 5 : Kewajiban PIHAK KEDUA

PIHAK KEDUA wajib:

  • Membayar harga perjanjian sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 2.
  • Mengambil alih seluruh hak dan kewajiban [Nama Usaha] mulai tanggal efektif.
  • Menjalankan [Nama Usaha] sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Pasal 6 : Pemutusan Perjanjian

Perjanjian ini dapat diputus jika salah satu pihak melanggar ketentuan yang tertera dalam perjanjian ini.

Pasal 7 : Penyelesaian Sengketa

Segala sengketa yang timbul akibat perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku.

Pasal 8 : Ketentuan Lain

  • Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing pihak menerima satu rangkap dengan kekuatan hukum yang sama.
  • Perjanjian ini merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan.

Demikian Surat Perjanjian Take Over Usaha ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

[Tanda Tangan] [Tanda Tangan]

[Nama Lengkap] [Nama Lengkap]

[Stempel] [Stempel]

Catatan:

  • [Nama Usaha], [Alamat Usaha], [Bidang Usaha], [Daftar aset yang dialihkan], [Jumlah Harga], [Metode Pembayaran], [Tanggal Efektif], dan [Nama Lengkap] adalah contoh dan perlu diganti dengan data yang sesuai.
  • Anda dapat menambahkan atau mengubah ketentuan perjanjian sesuai dengan kebutuhan.
  • Sebaiknya konsultasikan dengan lawyer atau notaris untuk memastikan isi perjanjian sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Semoga contoh surat perjanjian take over usaha ini bermanfaat!