Contoh Sertifikat Balik Nama
Sertifikat balik nama merupakan dokumen penting yang menunjukkan kepemilikan atas sebuah properti. Proses balik nama ini dilakukan saat terjadi perubahan kepemilikan, misalnya saat pembelian, hibah, atau waris. Berikut ini contoh sertifikat balik nama yang umum ditemukan:
1. Sertifikat Hak Milik (SHM)
Contoh:
Sertifikat Hak Milik
Nomor: 1234567890
Nama: [Nama Pemilik Sebelumnya]
Alamat: [Alamat Pemilik Sebelumnya]
Luas Tanah: 100 m²
Luas Bangunan: 150 m²
Lokasi: [Alamat Properti]
Tanggal Penerbitan: [Tanggal Penerbitan]
Catatan:
- Perubahan Kepemilikan: [Nama Pemilik Baru]
- Tanggal Perubahan: [Tanggal Perubahan]
- Nomor Surat: [Nomor Surat Perubahan]
Keterangan:
- Sertifikat ini telah diubah atas nama [Nama Pemilik Baru] berdasarkan Surat Permohonan Perubahan Kepemilikan Nomor [Nomor Surat Perubahan] tanggal [Tanggal Perubahan].
2. Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB)
Contoh:
Sertifikat Hak Guna Bangunan
Nomor: 1234567890
Nama: [Nama Pemilik Sebelumnya]
Alamat: [Alamat Pemilik Sebelumnya]
Luas Tanah: 100 m²
Luas Bangunan: 150 m²
Lokasi: [Alamat Properti]
Tanggal Penerbitan: [Tanggal Penerbitan]
Masa Berlaku: [Tanggal Berlaku]
Catatan:
- Perubahan Kepemilikan: [Nama Pemilik Baru]
- Tanggal Perubahan: [Tanggal Perubahan]
- Nomor Surat: [Nomor Surat Perubahan]
Keterangan:
- Sertifikat ini telah diubah atas nama [Nama Pemilik Baru] berdasarkan Surat Permohonan Perubahan Kepemilikan Nomor [Nomor Surat Perubahan] tanggal [Tanggal Perubahan].
- Hak guna bangunan ini berlaku hingga tanggal [Tanggal Berlaku].
3. Sertifikat Hak Pakai
Contoh:
Sertifikat Hak Pakai
Nomor: 1234567890
Nama: [Nama Pemilik Sebelumnya]
Alamat: [Alamat Pemilik Sebelumnya]
Luas Tanah: 100 m²
Luas Bangunan: 150 m²
Lokasi: [Alamat Properti]
Tanggal Penerbitan: [Tanggal Penerbitan]
Masa Berlaku: [Tanggal Berlaku]
Catatan:
- Perubahan Kepemilikan: [Nama Pemilik Baru]
- Tanggal Perubahan: [Tanggal Perubahan]
- Nomor Surat: [Nomor Surat Perubahan]
Keterangan:
- Sertifikat ini telah diubah atas nama [Nama Pemilik Baru] berdasarkan Surat Permohonan Perubahan Kepemilikan Nomor [Nomor Surat Perubahan] tanggal [Tanggal Perubahan].
- Hak pakai ini berlaku hingga tanggal [Tanggal Berlaku].
Perhatian:
- Contoh-contoh sertifikat ini hanya ilustrasi. Bentuk dan isi sertifikat asli mungkin berbeda, tergantung pada jenis sertifikat dan instansi penerbitnya.
- Pastikan Anda memeriksa keaslian dan keabsahan sertifikat sebelum melakukan transaksi properti.
- Konsultasikan dengan notaris atau konsultan hukum untuk mendapatkan informasi lebih lengkap tentang sertifikat balik nama.
Semoga contoh sertifikat balik nama ini bermanfaat!
