Contoh Surat Dinas yang Benar
Surat dinas merupakan salah satu bentuk komunikasi resmi yang digunakan dalam berbagai instansi, baik pemerintahan maupun swasta. Surat ini memiliki format dan tata cara penulisan yang baku dan harus dipatuhi agar isi pesan tersampaikan dengan jelas dan formal. Berikut adalah contoh surat dinas yang benar:
1. Surat Dinas Permohonan
Perihal: Permohonan Bantuan Dana
Kepada Yth.
Bapak/Ibu [Nama Pimpinan]
[Jabatan Pimpinan]
[Nama Instansi]
di [Tempat]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami [Nama Instansi Pengirim] memohon bantuan dana untuk [Tujuan Penggunaan Dana].
Sebagai bahan pertimbangan, kami lampirkan:
- [Daftar Lampiran 1]
- [Daftar Lampiran 2]
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan bantuan Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama dan Jabatan Penandatangan]
[Nama Instansi Pengirim]
[Nomor Telepon]
[Alamat Email]
2. Surat Dinas Undangan
Perihal: Undangan Rapat Koordinasi
Kepada Yth.
Bapak/Ibu [Nama Penerima Undangan]
[Jabatan Penerima Undangan]
[Nama Instansi Penerima Undangan]
di [Tempat]
Dengan hormat,
Bersama ini kami sampaikan undangan untuk menghadiri Rapat Koordinasi [Tema Rapat] yang akan dilaksanakan pada:
- Hari, Tanggal: [Hari, Tanggal]
- Waktu: [Waktu]
- Tempat: [Tempat]
Acara ini akan membahas [Topik Pembahasan]. Kehadiran Bapak/Ibu sangat kami harapkan untuk kelancaran acara.
Demikian undangan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kehadiran Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama dan Jabatan Penandatangan]
[Nama Instansi Pengirim]
[Nomor Telepon]
[Alamat Email]
3. Surat Dinas Laporan
Perihal: Laporan Kegiatan [Nama Kegiatan]
Kepada Yth.
Bapak/Ibu [Nama Pimpinan]
[Jabatan Pimpinan]
[Nama Instansi]
di [Tempat]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami sampaikan laporan kegiatan [Nama Kegiatan] yang telah dilaksanakan pada [Tanggal].
Berikut adalah rincian laporan kegiatan:
- [Poin 1 Laporan]
- [Poin 2 Laporan]
- [Poin 3 Laporan]
Demikian laporan ini kami sampaikan. Atas perhatian Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama dan Jabatan Penandatangan]
[Nama Instansi Pengirim]
[Nomor Telepon]
[Alamat Email]
Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Penulisan Surat Dinas:
- Format dan Tata Cara Penulisan: Ikuti format dan tata cara penulisan surat dinas yang baku.
- Bahasa: Gunakan bahasa yang formal, baku, dan mudah dipahami. Hindari penggunaan bahasa gaul atau slang.
- Isi: Pastikan isi surat jelas, ringkas, dan mudah dimengerti.
- Kelengkapan: Pastikan surat dilengkapi dengan kop surat, perihal, alamat penerima, salam pembuka, isi surat, salam penutup, dan tanda tangan.
- Kesalahan: Perhatikan ejaan, tanda baca, dan kesalahan penulisan lainnya.
Contoh surat dinas yang benar di atas hanyalah contoh dasar. Setiap instansi memiliki format dan tata cara penulisan surat dinas yang berbeda-beda. Pastikan Anda memahami dan mengikuti format yang berlaku di instansi Anda.
