Contoh Surat Keputusan Direksi

4 min read Sep 10, 2024
Contoh Surat Keputusan Direksi

Contoh Surat Keputusan Direksi

Surat Keputusan Direksi (SK Direksi) merupakan dokumen resmi yang dikeluarkan oleh direksi perusahaan untuk mengatur berbagai hal terkait operasional perusahaan. SK Direksi memiliki kekuatan hukum dan mengikat semua pihak yang terkait, baik internal maupun eksternal perusahaan.

Berikut adalah contoh format surat keputusan direksi yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:

[Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan] [Nomor Telepon Perusahaan]

SURAT KEPUTUSAN DIREKSI

Nomor: [Nomor Surat] Tanggal: [Tanggal Surat]

Perihal: [Perihal Surat]

M E N G E T A H U I

DIREKSI [Nama Perusahaan]

[Jabatan] [Nama Direksi]

M E N G E T A H U I

DIREKTUR UTAMA [Nama Perusahaan]

[Jabatan] [Nama Direktur Utama]

D I K E T A H U I

[Nama Perusahaan] [Jabatan] [Nama Sekretaris Perusahaan]

Pasal 1

[Isi Surat Keputusan]

Pasal 2

[Isi Surat Keputusan]

Pasal 3

[Isi Surat Keputusan]

Pasal 4

[Isi Surat Keputusan]

Pasal 5

[Isi Surat Keputusan]

Pasal 6

Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di: [Kota] Pada tanggal: [Tanggal]

[Nama Perusahaan]

[Jabatan] [Nama Direksi]

[Stempel Perusahaan]

Keterangan:

  • [Nama Perusahaan]: Nama perusahaan yang menerbitkan surat keputusan.
  • [Nomor Surat]: Nomor surat keputusan, biasanya mengikuti sistem penomoran perusahaan.
  • [Tanggal Surat]: Tanggal surat keputusan dikeluarkan.
  • [Perihal Surat]: Judul atau pokok bahasan yang dibahas dalam surat keputusan.
  • [Isi Surat Keputusan]: Berisi poin-poin penting yang diatur dalam surat keputusan.
  • [Nama Direksi]: Nama direksi yang menandatangani surat keputusan.
  • [Jabatan]: Jabatan direksi yang menandatangani surat keputusan.
  • [Stempel Perusahaan]: Stempel resmi perusahaan yang ditempelkan pada surat keputusan.

Berikut adalah beberapa contoh isi surat keputusan direksi:

  • Pengangkatan Pegawai: Mengangkat karyawan baru ke posisi tertentu dengan gaji dan hak-haknya.
  • Pemindahan Tugas: Memindahkan karyawan ke posisi atau bagian lain.
  • Kenaikan Gaji: Menaikkan gaji karyawan berdasarkan kinerja atau masa kerja.
  • Pemberian Bonus: Memberikan bonus kepada karyawan atas capaian tertentu.
  • Pemberhentian Kerja: Memberhentikan karyawan atas dasar tertentu.
  • Penugasan: Menugaskan karyawan untuk menjalankan tugas tertentu.

Penting untuk diingat:

  • Kejelasan isi: Isi surat keputusan harus jelas, mudah dipahami, dan tidak menimbulkan penafsiran ganda.
  • Kesepakatan bersama: Surat keputusan harus dibuat berdasarkan kesepakatan bersama antara direksi dan pihak terkait.
  • Kelengkapan dokumen: Pastikan surat keputusan dilengkapi dengan data yang lengkap dan akurat.
  • Penyimpanan dokumen: Simpan surat keputusan dengan baik sebagai arsip perusahaan.

Semoga contoh surat keputusan direksi ini bermanfaat untuk Anda.