Contoh Surat Laporan Kepolisian Kasus Penipuan

3 min read Oct 03, 2024
Contoh Surat Laporan Kepolisian Kasus Penipuan

Contoh Surat Laporan Kepolisian Kasus Penipuan

Berikut adalah contoh surat laporan kepolisian kasus penipuan yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

Kepada Yth.

Bapak/Ibu Kapolsek [Nama Polsek]

Di Tempat

Perihal: Laporan Kejadian Penipuan

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : [Nama Pelapor] Alamat : [Alamat Pelapor] No. Telp : [Nomor Telepon Pelapor]

Dengan ini melaporkan bahwa saya telah menjadi korban penipuan dengan modus [Sebutkan Modus Penipuan]. Kejadian tersebut terjadi pada tanggal [Tanggal Kejadian] di [Tempat Kejadian].

Kronologis Kejadian:

[Uraikan secara detail kronologis kejadian penipuan yang dialami. Sertakan informasi penting seperti:**

  • Bagaimana modus penipuan dilakukan?
  • Siapa pelaku penipuan?
  • Apa yang dilakukan pelapor?
  • Apa kerugian yang dialami pelapor?
  • Bukti-bukti yang dimiliki pelapor (misalnya: tangkapan layar chat, bukti transfer, dll.)

Bukti-bukti yang dilampirkan:

[Sebutkan bukti-bukti yang dilampirkan dalam laporan, misalnya: foto, tangkapan layar chat, bukti transfer, dll.]

Atas kejadian tersebut, saya memohon kepada Bapak/Ibu Kapolsek untuk dapat menindaklanjuti laporan ini dan memproses hukum pelaku penipuan.

Demikian laporan ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatian dan bantuannya, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Tanda Tangan Pelapor]

[Nama Tercetak Pelapor]

Catatan:

  • Surat laporan harus ditulis dengan jelas dan mudah dipahami.
  • Pastikan informasi yang Anda berikan dalam surat laporan akurat dan lengkap.
  • Lampirkan semua bukti-bukti yang mendukung laporan Anda.
  • Anda dapat meminta bantuan kepada petugas kepolisian setempat untuk membantu Anda dalam membuat laporan.

Penting untuk diingat:

  • Melaporkan kasus penipuan kepada pihak kepolisian sangat penting untuk mencegah kerugian lebih lanjut dan untuk membantu pihak berwenang dalam mengusut kasus tersebut.
  • Pastikan Anda menyimpan semua bukti-bukti terkait kejadian penipuan, termasuk tangkapan layar chat, bukti transfer, dan bukti-bukti lain yang dapat mendukung laporan Anda.
  • Anda juga dapat menghubungi lembaga perlindungan konsumen untuk mendapatkan informasi dan bantuan terkait kasus penipuan yang Anda alami.