Contoh Surat Panggilan Peringatan

3 min read Oct 05, 2024
Contoh Surat Panggilan Peringatan

Contoh Surat Panggilan Peringatan

Surat panggilan peringatan adalah surat resmi yang dikeluarkan oleh perusahaan atau organisasi kepada karyawan atau anggota yang telah melakukan pelanggaran terhadap peraturan yang berlaku. Surat ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada yang bersangkutan untuk memperbaiki kesalahannya dan mencegah terjadinya pelanggaran serupa di masa depan.

Berikut adalah contoh surat panggilan peringatan yang dapat Anda gunakan:

Perihal: Panggilan Peringatan

Kepada Yth.

[Nama Karyawan]

Di Tempat

Dengan Hormat,

Melalui surat ini, kami ingin memberitahukan bahwa Anda telah melakukan pelanggaran terhadap [Peraturan/Kebijakan yang Dilanggar] pada [Tanggal Pelanggaran]. Pelanggaran tersebut adalah [Uraian Pelanggaran].

Perilaku Anda tersebut telah melanggar [Pasal/Ayat Peraturan] yang tercantum dalam [Nama Peraturan/Kebijakan] yang berlaku di perusahaan ini.

Kami memahami bahwa setiap orang dapat melakukan kesalahan, namun kami berharap Anda dapat lebih memperhatikan peraturan yang berlaku dan menghindari pelanggaran di masa mendatang.

Oleh karena itu, kami memberikan Anda peringatan tertulis atas pelanggaran yang Anda lakukan.

Sebagai tindak lanjut dari surat peringatan ini, kami mohon Anda untuk:

  • Menjelaskan secara tertulis alasan di balik pelanggaran yang Anda lakukan.
  • Menyatakan komitmen Anda untuk tidak mengulangi pelanggaran serupa di masa mendatang.
  • Mengikuti [Tindakan Disiplin/Sanksi] yang telah ditetapkan oleh perusahaan.

Apabila Anda tidak memenuhi kewajiban yang telah kami sebutkan di atas, maka perusahaan berhak untuk mengambil tindakan lebih lanjut, termasuk memberikan sanksi yang lebih berat sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Demikian surat peringatan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama Perusahaan/Organisasi]

[Jabatan Tertinggi]

Catatan:

  • Pastikan isi surat jelas, singkat, dan mudah dipahami.
  • Sebutkan secara spesifik peraturan yang dilanggar dan tindakan yang telah dilakukan.
  • Gunakan bahasa yang sopan dan profesional.
  • Tetapkan batas waktu untuk memberikan penjelasan dan komitmen.
  • Simpan salinan surat sebagai bukti.

Harap diingat bahwa contoh surat ini hanya sebagai panduan. Anda mungkin perlu menyesuaikannya dengan kondisi dan peraturan yang berlaku di perusahaan atau organisasi Anda.