Contoh Surat Perintah Tugas Pelaksana Tugas (PLT)
Surat Perintah Tugas Pelaksana Tugas (PLT) merupakan surat resmi yang dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang untuk menunjuk seseorang sebagai pelaksana tugas pada suatu jabatan tertentu. Surat ini biasanya dikeluarkan dalam kondisi darurat, seperti ketika pejabat yang bersangkutan sedang cuti, sakit, atau sedang dalam masa transisi jabatan.
Berikut ini contoh surat perintah tugas PLT:
SURAT PERINTAH TUGAS
Nomor : ... / ... / ... / ...
Perihal : Penunjukan Pelaksana Tugas (PLT) ...
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : ... Jabatan : ... Unit Kerja : ...
Menugaskan kepada :
Nama : ... NIP : ... Jabatan : ... Unit Kerja : ...
Untuk melaksanakan tugas sebagai Pelaksana Tugas (PLT) ... selama ...
Sehubungan dengan ... (alasan penunjukan PLT)
Dalam melaksanakan tugas, Pelaksana Tugas (PLT) ... bertanggung jawab kepada ...
Demikian Surat Perintah Tugas ini dibuat untuk diketahui dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Ditetapkan di : ... Pada tanggal : ...
Yang Menugaskan,
...
ttd
...
Catatan:
- Isi surat disesuaikan dengan kebutuhan.
- Nomor surat dan tanggal dibuat sesuai dengan ketentuan yang berlaku di instansi.
- Surat ditandatangani oleh pejabat yang berwenang.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan Surat Perintah Tugas PLT:
- Jelas dan singkat: Isi surat harus jelas dan singkat agar mudah dipahami.
- Formalitas: Perhatikan tata bahasa, ejaan, dan format penulisan surat.
- Legalitas: Pastikan surat dibuat sesuai dengan aturan yang berlaku di instansi.
- Penyerahan: Surat harus diserahkan kepada pihak yang bersangkutan.
Semoga contoh surat perintah tugas PLT ini bermanfaat.
