Contoh Surat Perjanjian Pembelian Barang

5 min read Oct 19, 2024
Contoh Surat Perjanjian Pembelian Barang

Contoh Surat Perjanjian Pembelian Barang

Berikut adalah contoh surat perjanjian pembelian barang yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:

SURAT PERJANJIAN PEMBELIAN BARANG

Nomor: ............................

Tanggal: ............................

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Pihak Pertama:

    • Nama : ....................................
    • Alamat : ....................................
    • No. Telp : ....................................
    • Jabatan : ....................................
    • Selanjutnya disebut PENJUAL
  2. Pihak Kedua:

    • Nama : ....................................
    • Alamat : ....................................
    • No. Telp : ....................................
    • Jabatan : ....................................
    • Selanjutnya disebut PEMBELI

Kedua belah pihak sepakat untuk membuat perjanjian pembelian barang sebagai berikut:

Pasal 1 : Pokok Perjanjian

Perjanjian ini dibuat untuk mengatur pembelian barang oleh PEMBELI dari PENJUAL sebagaimana diuraikan dalam Pasal 2.

Pasal 2 : Barang yang Dibeli

  1. Jenis Barang: ....................................
  2. Jumlah Barang: ....................................
  3. Spesifikasi Barang: ....................................
    • (Uraikan secara detail spesifikasi barang yang dibeli, contoh: warna, ukuran, merk, dll.)
  4. Harga Satuan: Rp. ....................................
  5. Total Harga: Rp. ....................................

Pasal 3 : Pembayaran

  1. Cara Pembayaran:
    • (Tentukan cara pembayaran, contoh: tunai, transfer, tempo)
  2. Jangka Waktu Pembayaran:
    • (Tentukan jangka waktu pembayaran, contoh: 14 hari setelah barang diterima)
  3. Nomor Rekening Bank:
    • (Tuliskan nomor rekening bank jika menggunakan transfer)
  4. Nama Bank:
    • (Tuliskan nama bank jika menggunakan transfer)
  5. Bukti Pembayaran:
    • (Tentukan jenis bukti pembayaran, contoh: kuitansi, slip transfer)

Pasal 4 : Pengiriman Barang

  1. Alamat Pengiriman: ....................................
  2. Biaya Pengiriman:
    • (Tentukan siapa yang menanggung biaya pengiriman, contoh: ditanggung PENJUAL, ditanggung PEMBELI, dibagi rata)
  3. Jangka Waktu Pengiriman:
    • (Tentukan jangka waktu pengiriman barang setelah pembayaran diterima)
  4. Metode Pengiriman:
    • (Tentukan metode pengiriman, contoh: kurir, ekspedisi, diambil sendiri)

Pasal 5 : Pengembalian Barang

  1. Syarat Pengembalian:
    • (Tentukan syarat pengembalian barang, contoh: barang rusak, cacat, tidak sesuai pesanan)
  2. Jangka Waktu Pengembalian:
    • (Tentukan jangka waktu pengembalian barang setelah barang diterima)
  3. Prosedur Pengembalian:
    • (Tentukan prosedur pengembalian barang, contoh: hubungi PENJUAL, kirimkan barang ke alamat tertentu)

Pasal 6 : Denda dan Sanksi

  1. Denda:
    • (Tentukan denda yang akan dikenakan jika salah satu pihak melanggar perjanjian)
  2. Sanksi:
    • (Tentukan sanksi yang akan dikenakan jika salah satu pihak melanggar perjanjian)

Pasal 7 : Penyelesaian Sengketa

Segala sengketa yang timbul akibat perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku di Indonesia.

Pasal 8 : Ketentuan Lain

  1. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing pihak menerima satu eksemplar.
  2. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal ditandatangani.

Demikian perjanjian ini dibuat dengan sebenarnya.

Dibuat di: ............................

Pada tanggal: ............................

Pihak Pertama,

....................................

Pihak Kedua,

....................................

Catatan:

  • Silahkan sesuaikan contoh surat perjanjian pembelian barang di atas dengan kebutuhan Anda.
  • Pastikan untuk mencantumkan semua informasi penting dan detail dalam perjanjian, seperti spesifikasi barang, harga, cara pembayaran, dan pengiriman.
  • Perjanjian pembelian barang ini merupakan dokumen hukum yang penting, maka sebaiknya Anda berkonsultasi dengan lawyer atau notaris untuk memastikan bahwa perjanjian tersebut dibuat dengan benar dan sesuai dengan hukum yang berlaku.

Semoga contoh surat perjanjian pembelian barang ini bermanfaat untuk Anda.