Contoh Surat Perjanjian Pendirian Perusahaan
Berikut adalah contoh surat perjanjian pendirian perusahaan yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
SURAT PERJANJIAN PENDIRIAN PERUSAHAAN
PERJANJIAN ini dibuat dan ditandatangani pada hari [hari] tanggal [tanggal] bulan [bulan] tahun [tahun] di [kota] oleh dan antara:
- [Nama lengkap pendiri pertama] dengan alamat di [alamat lengkap] dan memegang Nomor Induk Kependudukan [Nomor Induk Kependudukan] selanjutnya disebut sebagai "Pendiri Pertama".
- [Nama lengkap pendiri kedua] dengan alamat di [alamat lengkap] dan memegang Nomor Induk Kependudukan [Nomor Induk Kependudukan] selanjutnya disebut sebagai "Pendiri Kedua".
Kedua belah pihak selanjutnya disebut "Para Pihak" atau masing-masing disebut "Pihak".
MENIMBANG:
- Bahwa Para Pihak sepakat untuk mendirikan sebuah perusahaan [jenis perusahaan] dengan nama [nama perusahaan] berkedudukan di [kota] dan beralamat di [alamat perusahaan].
- Bahwa Pendirian [nama perusahaan] dilakukan berdasarkan [hukum/peraturan yang berlaku].
- Bahwa pendirian [nama perusahaan] tersebut akan dituangkan dalam sebuah Akta Pendirian Perusahaan yang dibuat di hadapan Notaris.
MEMAHAMI:
- Bahwa Para Pihak bermaksud untuk mengatur hak dan kewajiban masing-masing pihak dalam pendirian [nama perusahaan].
DENGAN INI, PARA PIHAK MENYETUJUI DAN MEMUTUSKAN UNTUK MEMBUAT PERJANJIAN INI YANG BERISI SEBAGAI BERIKUT:
PASAL 1
Tujuan
Perjanjian ini bertujuan untuk mengatur hak dan kewajiban Para Pihak dalam rangka pendirian [nama perusahaan] yang selanjutnya disebut sebagai "Perusahaan".
PASAL 2
Nama dan Bentuk Perusahaan
Perusahaan yang didirikan oleh Para Pihak adalah [nama perusahaan] yang berkedudukan di [kota] dan beralamat di [alamat perusahaan]. Perusahaan ini merupakan [jenis perusahaan] yang didirikan berdasarkan [hukum/peraturan yang berlaku].
PASAL 3
Modal Perusahaan
Modal dasar Perusahaan ditetapkan sebesar [jumlah modal] yang dibagi menjadi [jumlah saham] saham dengan nilai nominal [nilai nominal saham] per saham.
PASAL 4
Pembagian Saham
Saham Perusahaan akan dibagi kepada Para Pihak sebagai berikut:
- [Nama pendiri pertama] memegang [jumlah saham] saham senilai [total nilai saham]
- [Nama pendiri kedua] memegang [jumlah saham] saham senilai [total nilai saham]
PASAL 5
Direksi dan Komisaris
- [Nama pendiri] ditetapkan sebagai [jabatan] Perusahaan.
- [Nama pendiri] ditetapkan sebagai [jabatan] Perusahaan.
PASAL 6
Tugas dan Kewajiban
- [Nama pendiri] bertanggung jawab atas [tugas dan tanggung jawab]
- [Nama pendiri] bertanggung jawab atas [tugas dan tanggung jawab]
PASAL 7
Pembubaran Perusahaan
Perusahaan dapat dibubarkan atas kesepakatan Para Pihak atau berdasarkan [hukum/peraturan yang berlaku].
PASAL 8
Penyelesaian Sengketa
Segala sengketa yang timbul akibat atau sehubungan dengan Perjanjian ini, akan diselesaikan secara musyawarah mufakat antara Para Pihak. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka sengketa akan diselesaikan melalui [metode penyelesaian sengketa]
PASAL 9
Ketentuan Lain
- Perjanjian ini dibuat dalam rangkap [jumlah rangkap] eksemplar, masing-masing bermaterai cukup dan mempunyai kekuatan hukum yang sama.
- Perjanjian ini mulai berlaku pada saat ditandatangani oleh Para Pihak.
DENGAN INI, PARA PIHAK MENANDATANGANI PERJANJIAN INI
[Tanda tangan pendiri pertama]
[Nama lengkap pendiri pertama]
[Tanda tangan pendiri kedua]
[Nama lengkap pendiri kedua]
Catatan:
- Contoh ini hanya sebagai referensi dan perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan jenis perusahaan yang akan didirikan.
- Segera konsultasikan dengan notaris untuk pembuatan Akta Pendirian Perusahaan yang sah dan resmi.
Sangat penting untuk berkonsultasi dengan profesional hukum untuk mendapatkan panduan dan bantuan dalam mendirikan perusahaan.