Contoh Surat Perjanjian Warga dengan Perusahaan
Surat perjanjian merupakan dokumen penting yang mengatur hubungan dan kesepakatan antara dua pihak atau lebih. Dalam konteks warga dan perusahaan, surat perjanjian ini berfungsi sebagai landasan hukum untuk mengatur berbagai hal, seperti:
- Penggunaan lahan: Perjanjian dapat mengatur hak dan kewajiban perusahaan dalam memanfaatkan lahan milik warga atau lahan umum di sekitar wilayah tersebut.
- Lingkungan: Perjanjian dapat mencantumkan klausul mengenai komitmen perusahaan dalam menjaga kelestarian lingkungan sekitar, seperti pengolahan limbah dan pencemaran udara.
- Pekerjaan: Perjanjian dapat mengatur rekrutmen tenaga kerja dari warga sekitar untuk proyek perusahaan, termasuk skema pelatihan dan kesejahteraan pekerja.
- Pembangunan: Perjanjian dapat mengatur pembangunan fasilitas umum seperti jalan, saluran air, atau ruang terbuka hijau yang dibiayai oleh perusahaan.
Berikut contoh surat perjanjian antara warga dengan perusahaan:
SURAT PERJANJIAN
Nomor: 001/SPW/01/2023
Tanggal: 01 Januari 2023
Yang bertanda tangan di bawah ini:
-
Nama: ................................................................ Jabatan: Ketua RW ................................................... Alamat: .......................................................... Bertindak untuk dan atas nama: Warga RW ................................................... Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA
-
Nama: ................................................................ Jabatan: Direktur PT. .................................................. Alamat: .......................................................... Bertindak untuk dan atas nama: PT. .................................................. Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA
Kedua belah pihak sepakat untuk membuat dan menandatangani Surat Perjanjian ini dengan ketentuan sebagai berikut:
Pasal 1: Tujuan Perjanjian
Perjanjian ini bertujuan untuk mengatur hubungan dan kerjasama antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dalam rangka .......................................................... (sebutkan tujuan perjanjian secara spesifik, misal: pembangunan pabrik, pemanfaatan lahan untuk tambang, dll.)
Pasal 2: Hak dan Kewajiban PIHAK PERTAMA
a. Hak:
- PIHAK PERTAMA berhak memperoleh ..................................... (sebutkan hak warga, misal: kompensasi atas penggunaan lahan, fasilitas umum, dll.)
- PIHAK PERTAMA berhak mengawasi kegiatan PIHAK KEDUA agar sesuai dengan perjanjian.
b. Kewajiban:
- PIHAK PERTAMA wajib ....................................................... (sebutkan kewajiban warga, misal: mendukung kegiatan perusahaan, menjaga ketertiban, dll.)
Pasal 3: Hak dan Kewajiban PIHAK KEDUA
a. Hak:
- PIHAK KEDUA berhak ....................................................... (sebutkan hak perusahaan, misal: memanfaatkan lahan sesuai perjanjian, mengoperasikan pabrik, dll.)
b. Kewajiban:
- PIHAK KEDUA wajib ....................................................... (sebutkan kewajiban perusahaan, misal: memberikan kompensasi, menjaga lingkungan, mempekerjakan warga sekitar, dll.)
Pasal 4: Sanksi
Apabila salah satu pihak melanggar ketentuan dalam perjanjian ini, maka pihak yang dirugikan dapat menuntut ganti rugi sesuai dengan hukum yang berlaku.
Pasal 5: Penyelesaian Sengketa
Segala sengketa yang timbul akibat pelaksanaan perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku.
Pasal 6: Ketentuan Lain
- Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing pihak mendapat satu rangkap yang memiliki kekuatan hukum yang sama.
- Perjanjian ini berlaku sejak tanggal ditandatangani oleh kedua belah pihak.
Demikian surat perjanjian ini dibuat dan ditandatangani dengan sebenarnya.
PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA
................................................................. ..................................................................
Ketua RW ........................................ Direktur PT. ............................................
Saksi-saksi:
- ......................................................................
- ......................................................................
Catatan:
- Contoh surat perjanjian ini hanya sebagai panduan. Silahkan sesuaikan dengan kebutuhan dan situasi di lapangan.
- Sebaiknya konsultasikan dengan pihak berwenang seperti lawyer atau notaris untuk memastikan legalitas dan keabsahan perjanjian.
- Perhatikan detail dan klausul yang spesifik dalam perjanjian agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.