Contoh Surat Pernyataan Pemisahan Harta Kekayaan Yayasan
Surat Pernyataan Pemisahan Harta Kekayaan Yayasan ini dibuat dan ditandatangani oleh:
Nama: [Nama Pemohon] Jabatan: [Jabatan Pemohon] Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama: [Nama Yayasan] Alamat: [Alamat Yayasan]
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa:
-
[Nama Yayasan] adalah sebuah yayasan yang didirikan berdasarkan Akta Notaris [Nama Notaris] Nomor [Nomor Akta] tanggal [Tanggal Akta].
-
[Nama Yayasan] memiliki harta kekayaan yang diperoleh dari berbagai sumber, baik berupa aset bergerak maupun tidak bergerak.
-
Sehubungan dengan [Sebutkan Alasan Pemisahan Harta] dan [Sebutkan Tujuan Pemisahan Harta], maka [Nama Yayasan] bermaksud memisahkan harta kekayaannya menjadi dua bagian, yaitu:
a. Harta Kekayaan Yayasan Utama:
- [Daftar Harta Kekayaan] b. Harta Kekayaan Yayasan Baru:
- [Daftar Harta Kekayaan]
-
Pemisahan harta kekayaan ini dilakukan dengan [Sebutkan Mekanisme Pemisahan Harta] dan [Sebutkan Cara Pengelolaan Harta Baru].
-
Pemisahan harta kekayaan ini dilakukan secara [Sebutkan Sifat Pemisahan Harta (permanen/sementara)] dan [Sebutkan Tujuan Pemisahan Harta].
Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk digunakan sebagaimana mestinya.
[Tempat], [Tanggal]
[Tanda Tangan dan Nama Terang Pemohon]
[Stempel Yayasan]
Catatan:
- Isi dari Surat Pernyataan ini disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan yayasan Anda.
- Surat Pernyataan ini sebaiknya dibuat dengan bantuan notaris atau ahli hukum untuk memastikan keabsahan dan kesesuaian dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
- Surat Pernyataan ini menjadi bukti tertulis atas pemisahan harta kekayaan yayasan dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti pelaporan ke Kementerian Hukum dan HAM, permohonan izin pendirian yayasan baru, atau keperluan hukum lainnya.
Pastikan bahwa Anda telah berkonsultasi dengan ahli hukum untuk mendapatkan informasi dan bantuan yang lebih lengkap mengenai pemisahan harta kekayaan yayasan.
