Contoh Surat Penarikan Aset Kantor
Berikut adalah contoh surat penarikan aset kantor yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
[Nama Perusahaan]
[Alamat Perusahaan]
[Nomor Telepon]
[Email Perusahaan]
[Tanggal]
Perihal: Permohonan Penarikan Aset Kantor
Kepada Yth.
[Nama Penerima Surat]
[Jabatan Penerima Surat]
[Nama Departemen/Divisi]
[Alamat Departemen/Divisi]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami mengajukan permohonan penarikan aset kantor berupa [sebutkan jenis aset] dengan detail sebagai berikut:
- Nama Aset: [sebutkan nama aset]
- Nomor Aset: [sebutkan nomor aset]
- Tanggal Perolehan: [sebutkan tanggal perolehan]
- Kondisi Aset: [sebutkan kondisi aset]
Penarikan aset ini dilakukan untuk [sebutkan alasan penarikan aset] dan akan digunakan untuk [sebutkan tujuan penggunaan aset] di [sebutkan lokasi penggunaan aset].
Kami mohon Bapak/Ibu dapat menyetujui permohonan penarikan aset ini. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pemohon]
[Jabatan Pemohon]
[Tanda Tangan]
[Stempel Perusahaan]
Catatan:
- Anda dapat memodifikasi contoh surat di atas sesuai dengan kebutuhan Anda.
- Pastikan untuk menyertakan informasi yang lengkap dan jelas pada surat penarikan aset.
- Anda juga dapat menambahkan lampiran berupa daftar aset yang akan ditarik.
Tips Tambahan:
- Gunakan bahasa yang formal dan sopan dalam surat penarikan aset.
- Pastikan untuk meminta persetujuan dari pihak yang berwenang sebelum menarik aset.
- Simpan salinan surat penarikan aset sebagai bukti.
Semoga contoh surat di atas dapat membantu Anda dalam proses penarikan aset kantor.