Contoh Surat Peringatan Organisasi Karang Taruna
Surat peringatan merupakan salah satu bentuk tindakan yang dapat diambil oleh organisasi Karang Taruna jika terdapat anggota yang melanggar aturan atau tata tertib organisasi. Surat ini berfungsi sebagai teguran dan peringatan bagi anggota yang bersangkutan agar memperbaiki perilakunya. Berikut adalah contoh surat peringatan yang dapat digunakan oleh organisasi Karang Taruna:
[Nama Organisasi Karang Taruna]
[Alamat Organisasi]
[Nomor Surat]
[Tanggal]
Kepada Yth.
[Nama Anggota]
[Alamat Anggota]
Perihal: Surat Peringatan
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami dari Organisasi Karang Taruna [Nama Organisasi Karang Taruna] ingin menyampaikan surat peringatan kepada Saudara/i [Nama Anggota] terkait dengan pelanggaran yang dilakukan terhadap [Sebutkan aturan/tata tertib yang dilanggar].
Berikut adalah kronologi kejadian pelanggaran yang dilakukan:
- [Jelaskan secara detail kronologi kejadian pelanggaran yang dilakukan]
Perilaku Saudara/i [Nama Anggota] tersebut telah melanggar [Sebutkan aturan/tata tertib yang dilanggar] yang tercantum dalam [Sebutkan nama aturan/tata tertib].
Kami harap Saudara/i [Nama Anggota] dapat:
- Menyadari kesalahan dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatan tersebut di kemudian hari.
- Mematuhi aturan/tata tertib organisasi Karang Taruna dengan sebaik-baiknya.
- Berpartisipasi aktif dalam kegiatan organisasi Karang Taruna.
Sebagai konsekuensi dari pelanggaran yang dilakukan, kami memberikan peringatan kepada Saudara/i [Nama Anggota] agar:
- [Sebutkan konsekuensi yang diberikan, misalnya: teguran lisan, pemotongan poin, larangan mengikuti kegiatan, dll.]
Surat peringatan ini diberikan sebagai bentuk teguran dan peringatan agar Saudara/i [Nama Anggota] dapat memperbaiki perilaku dan meningkatkan kesadaran dalam berorganisasi.
Demikian surat peringatan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Ketua Organisasi Karang Taruna]
[Jabatan]
[Tanda Tangan]
[Stempel Organisasi]
Catatan:
- Surat peringatan dapat disesuaikan dengan jenis pelanggaran yang dilakukan dan peraturan organisasi Karang Taruna.
- Anda dapat menambahkan poin-poin lain yang dianggap perlu sesuai dengan kebutuhan organisasi.
- Pastikan surat peringatan ditulis dengan bahasa yang jelas dan mudah dipahami.
