Contoh Surat Peringatan Vendor
Berikut adalah contoh surat peringatan vendor yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:
Perihal: Surat Peringatan
Kepada Yth. [Nama Vendor] [Alamat Vendor]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami ingin menyampaikan [alasan peringatan] terkait dengan [masalah yang terjadi].
[Jelaskan secara detail masalah yang terjadi, termasuk tanggal dan bukti yang mendukung]
Kami telah melakukan upaya [tindakan yang telah dilakukan] untuk menyelesaikan masalah ini, namun hingga saat ini belum membuahkan hasil.
Oleh karena itu, kami memberikan peringatan kepada [Nama Vendor] agar segera [tindakan yang diharapkan dari vendor] paling lambat [tanggal batas waktu].
Apabila [Nama Vendor] tidak dapat memenuhi permintaan kami dalam batas waktu yang ditentukan, maka kami terpaksa mengambil tindakan [tindakan yang akan diambil jika vendor tidak memenuhi permintaan].
Demikian surat peringatan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Perusahaan]
[Jabatan]
[Tanggal]
Catatan:
- Silahkan ubah teks di dalam kurung siku sesuai dengan kebutuhan Anda.
- Pastikan isi surat jelas, ringkas, dan mudah dipahami.
- Gunakan bahasa yang formal dan sopan.
- Simpan bukti pengiriman surat peringatan.
Berikut adalah beberapa contoh alasan peringatan vendor:
- Keterlambatan pengiriman barang
- Kualitas barang yang tidak sesuai
- Pelanggaran kontrak
- Kurangnya respon terhadap permintaan
- Tidak memenuhi target penjualan
Penting untuk diingat bahwa surat peringatan hanya sebagai upaya terakhir. Sebaiknya Anda selalu berupaya untuk menyelesaikan masalah dengan vendor secara profesional dan komunikatif.