Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Minyak

4 min read Oct 18, 2024
Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Minyak

Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Minyak

Berikut adalah contoh surat perjanjian jual beli minyak yang dapat digunakan sebagai panduan:

SURAT PERJANJIAN JUAL BELI MINYAK

Nomor:

Tanggal:

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  • Pihak Pertama:

    • Nama :
    • Alamat :
    • Jabatan :
    • No. Identitas :
  • Pihak Kedua:

    • Nama :
    • Alamat :
    • Jabatan :
    • No. Identitas :

Dengan ini sepakat untuk membuat dan menandatangani Surat Perjanjian Jual Beli Minyak (selanjutnya disebut "Perjanjian") dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1 : Pokok Perjanjian

  1. Pihak Pertama selaku [Jabatan Pihak Pertama] [Nama Perusahaan Pihak Pertama] ("Penjual") menjual dan menyerahkan [Jumlah] [Jenis Minyak] kepada Pihak Kedua selaku [Jabatan Pihak Kedua] [Nama Perusahaan Pihak Kedua] ("Pembeli").
  2. [Jenis Minyak] tersebut selanjutnya disebut sebagai "Barang".

Pasal 2 : Harga dan Pembayaran

  1. Harga jual beli Barang adalah [Harga] [Satuan] ([Jumlah dalam Huruf]).
  2. Pembayaran dilakukan oleh Pembeli kepada Penjual dengan cara [Cara Pembayaran] pada tanggal [Tanggal Pembayaran].
  3. Bukti pembayaran berupa [Jenis Bukti Pembayaran].

Pasal 3 : Pengiriman dan Penerimaan Barang

  1. Pengiriman Barang dilakukan oleh Penjual kepada Pembeli melalui [Cara Pengiriman] pada tanggal [Tanggal Pengiriman] di [Lokasi Pengiriman].
  2. Biaya pengiriman ditanggung oleh [Pihak yang Bertanggung Jawab]
  3. Penerimaan Barang oleh Pembeli ditandai dengan [Cara Penerimaan Barang] dan ditandatangani oleh kedua belah pihak.

Pasal 4 : Kualitas Barang

  1. Kualitas Barang yang dijual sesuai dengan [Standar Kualitas] dan [Spesifikasi Barang].
  2. Pembeli berhak menolak Barang yang tidak sesuai dengan standar kualitas dan spesifikasi yang telah disepakati.

Pasal 5 : Sanksi dan Denda

  1. Jika salah satu pihak melanggar Perjanjian ini, maka pihak yang melanggar wajib membayar denda sebesar [Jumlah Denda] kepada pihak yang dirugikan.
  2. Denda dibayarkan paling lambat [Lama Pembayaran Denda] setelah terjadinya pelanggaran.

Pasal 6 : Penyelesaian Sengketa

  1. Segala perselisihan yang timbul dari Perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mencapai mufakat antara kedua belah pihak.
  2. Jika musyawarah tidak mencapai mufakat, maka perselisihan akan diselesaikan melalui Pengadilan Negeri [Nama Pengadilan]

Pasal 7 : Ketentuan Lain

  1. Perjanjian ini dibuat dalam [Jumlah] rangkap, masing-masing bermaterai cukup dan memiliki kekuatan hukum yang sama.
  2. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal ditandatangani oleh kedua belah pihak.

Demikian Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak pada tanggal dan tempat yang tersebut di atas.

Pihak Pertama (Penjual):

Pihak Kedua (Pembeli):

[Nama dan Jabatan]

[Nama dan Jabatan]

[Tanda Tangan]

[Tanda Tangan]

[Stempel]

[Stempel]

Catatan:

  • Contoh surat ini hanya sebagai panduan dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kesepakatan kedua belah pihak.
  • Pastikan untuk memperhatikan regulasi dan peraturan perundang-undangan yang berlaku terkait jual beli minyak.
  • Sebaiknya konsultasikan dengan ahli hukum untuk mendapatkan perjanjian yang valid dan sesuai dengan kebutuhan.

Semoga contoh surat perjanjian jual beli minyak ini bermanfaat!