Contoh Surat Perjanjian Gadai Barang Elektronik
Berikut contoh surat perjanjian gadai barang elektronik yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:
SURAT PERJANJIAN GADAI
Nomor: ...........................
Yang bertanda tangan di bawah ini:
I. Pihak Pertama
Nama: .................................. Alamat: .................................. No. KTP: ..................................
II. Pihak Kedua
Nama: .................................. Alamat: .................................. No. KTP: ..................................
Dengan ini sepakat untuk mengadakan Perjanjian Gadai dengan ketentuan sebagai berikut:
Pasal 1. Pokok Perjanjian
-
Pihak Pertama menyerahkan kepada Pihak Kedua sebuah barang elektronik berupa (sebutkan jenis barang elektronik) dengan merk (sebutkan merk), nomor seri (sebutkan nomor seri) sebagai jaminan atas pinjaman uang sejumlah (sebutkan jumlah uang).
-
Pihak Kedua menerima barang elektronik tersebut sebagai jaminan atas pinjaman uang dari Pihak Pertama.
Pasal 2. Jangka Waktu Perjanjian
Perjanjian ini berlaku selama (sebutkan jangka waktu) terhitung sejak tanggal ditandatanganinya surat perjanjian ini.
Pasal 3. Bunga dan Denda
- Bunga pinjaman sebesar (sebutkan persentase bunga) per bulan dihitung dari tanggal pinjaman.
- Denda keterlambatan pembayaran bunga sebesar (sebutkan persentase denda) per hari dari tanggal jatuh tempo.
Pasal 4. Kewajiban Pihak Pertama
- Menyerahkan barang elektronik sebagai jaminan kepada Pihak Kedua.
- Membayar pinjaman pokok dan bunga sesuai dengan jangka waktu yang telah disepakati.
- Menjaga barang elektronik agar tetap dalam keadaan baik.
Pasal 5. Kewajiban Pihak Kedua
- Menyerahkan uang pinjaman kepada Pihak Pertama.
- Menjaga barang elektronik yang dijaminkan.
- Mengembalikan barang elektronik kepada Pihak Pertama setelah pinjaman pokok dan bunga lunas.
Pasal 6. Pembebasan Jaminan
Pihak Kedua berkewajiban mengembalikan barang elektronik kepada Pihak Pertama setelah Pihak Pertama melunasi seluruh pinjaman pokok dan bunga.
Pasal 7. Penyelesaian Sengketa
Segala sengketa yang timbul dari perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat. Apabila tidak tercapai kesepakatan, maka akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku.
Pasal 8. Penutup
Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing pihak menerima satu eksemplar yang memiliki kekuatan hukum yang sama.
Demikian perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak pada tanggal (sebutkan tanggal).
Pihak Pertama
..................................
Pihak Kedua
..................................
Catatan:
- Anda perlu menyesuaikan contoh surat ini dengan kondisi dan kesepakatan yang Anda buat dengan pihak lain.
- Pastikan Anda memahami semua poin yang tercantum dalam surat perjanjian.
- Sebaiknya konsultasikan dengan ahli hukum untuk memastikan perjanjian gadai yang Anda buat sudah sesuai dengan hukum yang berlaku.
