Contoh Surat Perjanjian Gadai Barang

Brainly

4 min read

·

Oct 18, 2024

36

Share

Contoh Surat Perjanjian Gadai Barang

Berikut adalah contoh surat perjanjian gadai barang yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

SURAT PERJANJIAN GADAI

Nomor : .../SG/.../

Pada hari ini, ...

Yang bertanda tangan di bawah ini :

I. Pihak Pertama

Nama : ....................................... Alamat : ....................................... Nomor Identitas : ....................................... (Selanjutnya disebut "Penggada")

II. Pihak Kedua

Nama : ....................................... Alamat : ....................................... Nomor Identitas : ....................................... (Selanjutnya disebut "Penerima Gadai")

Kedua belah pihak sepakat untuk mengadakan perjanjian gadai dengan ketentuan sebagai berikut :

Pasal 1 : Pokok Perjanjian

1. Penggada menyerahkan kepada Penerima Gadai barang berupa (sebutkan jenis dan spesifikasi barang) sebagai jaminan atas utang sebesar (sebutkan jumlah uang).
2. Penerima Gadai menerima barang dari Penggada sebagai jaminan atas utang sebesar (sebutkan jumlah uang).

Pasal 2 : Tanggal Jatuh Tempo

1. Utang yang dimaksud dalam Pasal 1 jatuh tempo pada tanggal (sebutkan tanggal).
2. Penggada wajib melunasi utang pokok dan bunga pada tanggal jatuh tempo.

Pasal 3 : Bunga

1. Bunga atas utang sebesar (sebutkan jumlah bunga) per (sebutkan periode bunga).
2. Bunga dihitung sejak tanggal (sebutkan tanggal).

Pasal 4 : Hak dan Kewajiban Penggada

1. Hak Penggada
   • Membayar utang dan bunga sesuai dengan ketentuan perjanjian.
   • Mengambil kembali barang gadai setelah melunasi seluruh utang dan bunga.
2. Kewajiban Penggada
   • Menyerahkan barang gadai kepada Penerima Gadai.
   • Melunasi utang pokok dan bunga pada tanggal jatuh tempo.
   • Menjaga dan merawat barang gadai agar tetap dalam kondisi baik.

Pasal 5 : Hak dan Kewajiban Penerima Gadai

1. Hak Penerima Gadai
   • Menerima barang gadai sebagai jaminan atas utang.
   • Memiliki hak untuk menjual barang gadai jika Penggada tidak melunasi utang pada tanggal jatuh tempo.
2. Kewajiban Penerima Gadai
   • Menjaga dan merawat barang gadai selama masa gadai.
   • Mengembalikan barang gadai kepada Penggada setelah utang dilunasi.

Pasal 6 : Penyelesaian Sengketa

1. Segala perselisihan yang timbul akibat perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat.
2. Jika penyelesaian secara musyawarah tidak tercapai, maka akan diselesaikan melalui jalur hukum yang berlaku.

Pasal 7 : Ketentuan Lain

1. Perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) dengan isi dan kekuatan hukum yang sama, masing-masing pihak menerima satu eksemplar.
2. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal ditandatangani oleh kedua belah pihak.

Demikian perjanjian ini dibuat dengan sebenarnya dan tanpa paksaan dari pihak manapun.

Dibuat di : .......................................

Pada tanggal : .......................................

Pihak Pertama

.......................................

Pihak Kedua

.......................................

Catatan:

• Anda perlu menyesuaikan contoh surat ini dengan situasi dan kondisi Anda.
• Sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan lawyer atau notaris agar perjanjian gadai yang Anda buat sah dan memiliki kekuatan hukum.
• Anda bisa menambahkan pasal-pasal lain yang dirasa perlu untuk melindungi hak dan kewajiban kedua belah pihak.

Semoga contoh surat perjanjian gadai ini bermanfaat.