Contoh Surat Perjanjian Damai dalam Rumah Tangga
Perselisihan dalam rumah tangga adalah hal yang wajar terjadi. Namun, jika tidak ditangani dengan baik, perselisihan tersebut dapat berujung pada perpisahan yang menyakitkan. Salah satu solusi untuk menyelesaikan perselisihan tersebut adalah dengan membuat Surat Perjanjian Damai.
Surat Perjanjian Damai ini berisi kesepakatan bersama antara kedua belah pihak untuk menyelesaikan konflik yang terjadi.
Berikut ini adalah contoh surat perjanjian damai dalam rumah tangga:
SURAT PERJANJIAN DAMAI
Nomor : .../..../....
Yang bertanda tangan di bawah ini :
- Nama : ............................. Alamat : ............................. Dalam hal ini bertindak untuk dirinya sendiri
- Nama : ............................. Alamat : ............................. Dalam hal ini bertindak untuk dirinya sendiri
Selanjutnya disebut sebagai "PIHAK PERTAMA" dan "PIHAK KEDUA" secara bersama-sama disebut sebagai "PARA PIHAK"
M E N Y A T A K A N
Bahwa PARA PIHAK telah terjadi perselisihan yang mengakibatkan ketidakharmonisan dalam rumah tangga.
MENYATAKAN
Bahwa PARA PIHAK menyadari bahwa perselisihan tersebut merugikan diri sendiri dan keluarga.
BERDASARKAN PERTIMBANGAN-PERTIMBANGAN TERSEBUT DI ATAS, MAKA PARA PIHAK MENYETUJUI DAN MENANDATANGANI PERJANJIAN DAMAI SEBAGAI BERIKUT :
Pasal 1
Pengertian
- Perselisihan adalah segala bentuk ketidaksepakatan, pertengkaran, atau perselisihan yang terjadi antara PARA PIHAK.
- Penyelesaian adalah upaya untuk menyelesaikan perselisihan yang terjadi dengan cara damai dan saling pengertian.
Pasal 2
Penyelesaian Perselisihan
PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan perselisihan yang terjadi dengan cara damai dan saling pengertian.
Pasal 3
Kesepakatan
PARA PIHAK sepakat untuk :
- Memperbaiki hubungan yang telah rusak akibat perselisihan.
- Saling menghormati dan menghargai pendapat masing-masing.
- Bersama-sama membangun rumah tangga yang harmonis.
Pasal 4
Kewajiban
PARA PIHAK wajib untuk :
- Menjalankan kesepakatan yang tertuang dalam surat perjanjian ini.
- Menghindari segala bentuk perselisihan yang dapat merugikan hubungan rumah tangga.
Pasal 5
Saksi
Sebagai saksi atas perjanjian ini, PARA PIHAK mengundang :
- Nama : ............................. Alamat : .............................
- Nama : ............................. Alamat : .............................
Pasal 6
Penutup
Surat Perjanjian Damai ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) lembar, masing-masing untuk PARA PIHAK.
Demikian Perjanjian Damai ini dibuat dan ditandatangani oleh PARA PIHAK pada tanggal ... bulan ... tahun ....
PIHAK PERTAMA
...................................
PIHAK KEDUA
...................................
Saksi
1. ...................................
2. ...................................
Catatan:
- Isi dan poin-poin dalam contoh surat perjanjian ini dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan kedua belah pihak.
- Disarankan untuk berkonsultasi dengan pihak yang lebih ahli, seperti mediator atau pengacara, untuk memastikan surat perjanjian damai yang dibuat sudah tepat dan sesuai dengan hukum yang berlaku.
- Surat perjanjian damai ini dapat dijadikan sebagai bukti tertulis untuk menyelesaikan perselisihan yang terjadi.
