Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Usaha

6 min read Oct 18, 2024
Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Usaha

Contoh Surat Perjanjian Jual Beli Usaha

Surat Perjanjian Jual Beli Usaha merupakan dokumen penting yang mengatur perjanjian jual beli suatu usaha antara penjual (pihak pertama) dan pembeli (pihak kedua). Surat ini memuat segala kesepakatan terkait dengan hak dan kewajiban kedua belah pihak, sehingga penting untuk dibuat dengan jelas dan rinci.

Berikut contoh surat perjanjian jual beli usaha yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:

SURAT PERJANJIAN JUAL BELI USAHA

Nomor: ... / ... / ... / ...

Tanggal: ...

Pada hari ini ... tanggal ... bulan ... tahun ... di ...

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Nama: ... Alamat: ... Nomor Identitas: ... Jabatan: ... **Berikut ini disebut sebagai PIHAK PERTAMA

  2. Nama: ... Alamat: ... Nomor Identitas: ... Jabatan: ... **Berikut ini disebut sebagai PIHAK KEDUA

Menyatakan telah sepakat untuk membuat PERJANJIAN JUAL BELI USAHA dengan ketentuan sebagai berikut:

**Pasal 1: ** Tujuan Perjanjian

Perjanjian ini bertujuan untuk mengatur jual beli usaha [sebutkan nama usaha] yang dimiliki oleh PIHAK PERTAMA kepada PIHAK KEDUA.

**Pasal 2: ** Obyek Perjanjian

Obyek perjanjian ini adalah usaha [sebutkan nama usaha] yang berlokasi di [sebutkan alamat usaha], yang meliputi:

  • [sebutkan aset usaha yang dijual, contoh: bangunan, peralatan, merk dagang, dll.]
  • [sebutkan aset tidak berwujud yang dijual, contoh: nama usaha, pelanggan, dll.]

**Pasal 3: ** Harga dan Cara Pembayaran

PIHAK PERTAMA menjual usaha kepada PIHAK KEDUA dengan harga [sebutkan harga jual] yang telah disepakati.

Cara pembayaran dilakukan sebagai berikut:

  • [sebutkan cara pembayaran, contoh: tunai, cicilan, dll.]
  • [sebutkan jangka waktu pembayaran jika menggunakan cicilan]

**Pasal 4: ** Serah Terima Usaha

Serah terima usaha akan dilakukan pada tanggal ... bulan ... tahun ... di ...

PIHAK PERTAMA menyerahkan seluruh aset usaha kepada PIHAK KEDUA beserta dokumen-dokumen yang terkait dengan usaha tersebut, antara lain:

  • [sebutkan daftar dokumen, contoh: sertifikat tanah, akta pendirian, dll.]

**Pasal 5: ** Kewajiban PIHAK PERTAMA

PIHAK PERTAMA berkewajiban untuk:

  • [sebutkan kewajiban PIHAK PERTAMA, contoh: menyerahkan semua aset usaha, melunasi semua hutang usaha, dll.]
  • [sebutkan kewajiban PIHAK PERTAMA terkait dengan karyawan usaha, contoh: memberikan informasi tentang karyawan, menyerahkan data karyawan, dll.]

**Pasal 6: ** Kewajiban PIHAK KEDUA

PIHAK KEDUA berkewajiban untuk:

  • [sebutkan kewajiban PIHAK KEDUA, contoh: membayar harga jual usaha, menerima semua aset usaha, dll.]
  • [sebutkan kewajiban PIHAK KEDUA terkait dengan karyawan usaha, contoh: mempekerjakan karyawan dengan hak dan kewajiban yang sama, dll.]

**Pasal 7: ** Sanksi

Apabila salah satu pihak tidak memenuhi kewajibannya dalam perjanjian ini, maka pihak yang bersangkutan akan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

**Pasal 8: ** Penyelesaian Sengketa

Segala sengketa yang timbul akibat perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA.

**Pasal 9: ** Perubahan Perjanjian

Perubahan atau penambahan atas perjanjian ini hanya dapat dilakukan melalui [sebutkan cara perubahan, contoh: persetujuan tertulis kedua belah pihak] dan ditandatangani oleh kedua belah pihak.

**Pasal 10: ** Ketentuan Lain

  • [sebutkan ketentuan lain yang dianggap penting, contoh: hal-hal yang tidak diatur dalam perjanjian ini akan diselesaikan sesuai dengan hukum yang berlaku]

**Pasal 11: ** Pembatalan Perjanjian

Perjanjian ini dapat dibatalkan oleh kedua belah pihak dengan [sebutkan cara pembatalan, contoh: persetujuan tertulis] dan dengan memberikan pemberitahuan kepada pihak lainnya [sebutkan jangka waktu pemberitahuan].

Demikian Perjanjian Jual Beli Usaha ini dibuat dalam rangkap dua, masing-masing pihak menerima satu eksemplar, yang telah ditandatangani oleh kedua belah pihak.

PIHAK PERTAMA

[Nama PIHAK PERTAMA]

[Tanda Tangan PIHAK PERTAMA]

PIHAK KEDUA

[Nama PIHAK KEDUA]

[Tanda Tangan PIHAK KEDUA]

Saksi-Saksi:

  1. [Nama Saksi] [Tanda Tangan Saksi]
  2. [Nama Saksi] [Tanda Tangan Saksi]

Catatan:

  • Contoh surat perjanjian jual beli usaha ini hanya sebagai panduan.
  • Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli hukum untuk mendapatkan nasihat yang lebih spesifik mengenai perjanjian jual beli usaha.
  • Pastikan semua informasi dalam surat perjanjian benar dan lengkap.
  • Pastikan kedua belah pihak memahami isi dari surat perjanjian.
  • Simpan surat perjanjian dengan baik.

Semoga informasi ini bermanfaat!