Contoh Surat Perjanjian Karyawan Harian Lepas

Brainly

4 min read

·

Oct 18, 2024

45

Share

Contoh Surat Perjanjian Karyawan Harian Lepas

Surat Perjanjian Kerja Karyawan Harian Lepas ini dibuat dan ditandatangani oleh dan diantara:

Pihak Pertama:

• Nama: [Nama Perusahaan]
• Alamat: [Alamat Perusahaan]
• Diwakili oleh: [Nama dan Jabatan], selanjutnya disebut sebagai "Perusahaan"

Pihak Kedua:

• Nama: [Nama Karyawan]
• Alamat: [Alamat Karyawan]
• No. KTP: [Nomor KTP]
• Selanjutnya disebut sebagai "Karyawan"

Kedua belah pihak sepakat untuk membuat perjanjian kerja dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1: Pekerjaan

1. Perusahaan menugaskan Karyawan untuk melakukan pekerjaan sebagai [Jabatan/Tugas Karyawan] di [Lokasi Pekerjaan]
2. Perusahaan berhak untuk memberikan tugas dan tanggung jawab lainnya kepada Karyawan selama berada di lokasi kerja.

Pasal 2: Masa Kerja

1. Masa kerja Karyawan bersifat harian
2. Perusahaan berhak untuk memutuskan hubungan kerja dengan Karyawan kapan saja dengan memberikan pemberitahuan [Jumlah Waktu Pemberitahuan] hari sebelumnya.
3. Karyawan berhak untuk memutuskan hubungan kerja dengan Perusahaan kapan saja dengan memberikan pemberitahuan [Jumlah Waktu Pemberitahuan] hari sebelumnya.

Pasal 3: Upah

1. Perusahaan akan membayar upah kepada Karyawan sebesar [Jumlah Upah] per hari.
2. Upah akan dibayarkan [Frekuensi Pembayaran]
3. Upah akan dibayarkan melalui [Metode Pembayaran] ke [Rekening Bank Karyawan]

Pasal 4: Tanggung Jawab Perusahaan

1. Perusahaan bertanggung jawab atas keselamatan dan kesehatan Karyawan selama bekerja di lokasi kerja.
2. Perusahaan wajib memberikan peralatan dan bahan kerja yang layak kepada Karyawan.
3. Perusahaan wajib membayar upah Karyawan sesuai dengan ketentuan perjanjian ini.

Pasal 5: Tanggung Jawab Karyawan

1. Karyawan wajib melaksanakan pekerjaan yang ditugaskan oleh Perusahaan dengan sebaik-baiknya.
2. Karyawan wajib mematuhi peraturan dan tata tertib perusahaan.
3. Karyawan wajib menjaga kerahasiaan informasi perusahaan.
4. Karyawan wajib menjaga kebersihan dan kerapian di lokasi kerja.

Pasal 6: Penyelesaian Sengketa

1. Segala sengketa yang timbul dari perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat antara kedua belah pihak.
2. Apabila musyawarah mufakat tidak tercapai, maka sengketa akan diselesaikan melalui [Lembaga Penyelesaian Sengketa]

Pasal 7: Ketentuan Lain

1. Perjanjian ini dibuat dalam 2 (dua) rangkap, masing-masing bermaterai dan memiliki kekuatan hukum yang sama.
2. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal ditandatangani oleh kedua belah pihak.

Demikian perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun.

Dibuat di: [Tempat] Pada tanggal: [Tanggal]

Pihak Pertama:

[Nama dan Jabatan Perusahaan]

Pihak Kedua:

[Nama Karyawan]

[Tanda Tangan dan Cap Perusahaan]

[Tanda Tangan Karyawan]

Catatan:

• Anda dapat menyesuaikan contoh surat ini dengan kebutuhan Anda.
• Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan ahli hukum untuk memastikan bahwa perjanjian kerja yang Anda buat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
• Jangan lupa untuk menambahkan klausul tentang hak dan kewajiban masing-masing pihak, seperti hak untuk cuti, hak untuk mendapat jaminan sosial, dan kewajiban untuk menjaga kerahasiaan informasi perusahaan.
• Pastikan kedua belah pihak memahami isi perjanjian dan menandatangani dengan sukarela.

Semoga contoh surat ini bermanfaat!